ABSTRAKLogika fuzzy merupakan metode penalaran yang digunakan sebagai penyelesaian permasalahan yang mengandung keraguan (kabur). Fuzzy inference system (FIS) merupakan metode dengan aturan logika fuzzy yang mulai dikembangkan dalam berbagai bidang seperti sistem kontrol, klasifikasi dan berbagai sistem lainnya. Penelitian ini menerapkan FIS sebagai penentuan tingkat kematangan melinjo (Gnetum gnemon L.) dengan mengklasifikasi warna biji melinjo. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan FIS dalam pengklasifikasian kematangan warna biji melinjo dengan pendekatan warna RGB. Penerapan ini melihat kesalahan klasifikasi dan rentang tingkat kematangan biji melinjo. Pembentukan sistem FIS ini menggunakan metode Mamdani dengan data gambar biji melinjo yang diproses menggunakan warna primer adiktif atau Red, Green, Blue (RGB). Variabel yang digunakan sebanyak 4 buah, terdiri dari 3 variabel input dan 1 variabel output. Variabel input berupa variabel Red, variabel Green dan variabel Blue dengan masing-masing variabel input memiliki 3 parameter yaitu parameter Rendah, Normal dan Tinggi. Variabel output merupakan persentase kandungan warna merah (Red) dengan 3 tingkat kematangan yaitu Mentah, Mengkal, Masak. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kesalahan klasifikasi hanya terjadi pada tingkat kematangan Mengkal dengan persentase kesalahan sebesar 5%. Kata kunci: fuzzy inference system, mamdani, melinjo, RG