RERATA WAKTU PENGGUNAAN MESIN CARDIOPULMONARY BYPASS PADA OPERASI PENYAKIT JANTUNG KORONER DI RSUP DR. KARIADI SEMARANG BULAN JANUARI 2011 – JANUARI 2013
Latar Belakang Penyakit Jantung Koroner adalah salah satu penyakit pada sistem kardiovaskuler yang sering terjadi dan merupakan masalah kesehatan utama di negara maju. Beberapa pengobatan untuk penyakit jantung koroner meliputi pemberian obat-obatan, tindakan intervensi dengan prosedur kateterisasi (balloon dan stent/ring) dan operasi Bypass Coroner. Tindakan Coronary Arteri Bypass Graft dapat menggunakan mesin cardio pulmonarybypass yang sering disebut On-Pump Coronary Artery Bypass atau tanpa menggunakan mesin Cardio pulmonarybypass yang sering disebut Off-Pump Coronary Artery Bypass (OPCAB).
Tujuan Mengetahui rerata lama penggunaaan mesin Cardiopulmonary Bypass pada pasien operasi jantung koroner yang dirawat di Rumah Sakit Dr. Kariadi pada bulan Januari 2011 – Januari 2013
Metode Penilitian ini merupakan penilitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional karena variabel diukur pada suatu saat. Sampel penelitian merupakan pasien operasi CABG Penyakit Jantung Koroner dan mendapatkan perawatan mesin Cardiopulmonary Bypass di RSUP Dr. Kariadi Semarang pada bulan Januari 2011 – Januari 2013. Data dikumpulkan kemudian dikelompokkan dan ditampilkan dalam bentuk tabel serta grafik.
Hasil Terdapat rerata pemakaian mesin Cardiopulmonary Bypass (CPB) pada operasi penyakit jantung koroner di RSUP Dr Kariadi adalah sebesar 100,71 menit atau 1 jam 40 menit.
Kesimpulan Rerata pemakaian mesin Cardiopulmonary Bypass (CPB) pada operasi penyakit jantung koroner di RSUP Dr Kariadi Semarang periode Januari 2011 – Januari 2013 adalah sebesar 100,71 menit atau 1 jam 40 menit.
Kata Kunci penyakit jantung koroner, cardiopulmonary bypas, coronary arteri bypass graf