research

EVALUASI KINERJA OPERASIONAL ARMADA BARU PERUM DAMRI UBK SEMARANG ( TRAYEK BANYUMANIK – JOHAR ) (Operational Performance Evaluation of New Fleet Perum Damri UBK Semarang (Banyumanik – Johar Route ))

Abstract

Pengembangan dan pembangunan kota Semarang salah satunya terwujud dengan adanya pemusatan dan penyebaran lokasi kegiatan masyarakat. Perum Damri yang bergerak dibidang angkutan umum memfasilitasi pergerakan mobilisasi penduduk untuk mendapatkan akses ke lokasi – lokasi tersebut dengan menggunakan armada bus besar. Pada akhir tahun 2004, Perum Damri mulai meremajakan armadanya dengan bus sedang untuk dapat memenuhi efisiensi dan efektivitas pergerakan. Penelitian terhadap kinerja operasional armada baru berupa bus sedang pada trayek Perumnas Banyumanik – Pasar Johar dimaksudkan untuk memberikan informasi kepada Perum Damri sebagai acuan untuk memperbaiki atau meningkatkan efisiensi dan efektifitas untuk berkembang sejalan dengan kebutuhan masyarakat akan jasa angkutan kota di Semarang. Metode penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan mengumpulkan data yang berhubungan dengan parameter transportasi jalan meliputi kecepatan perjalanan, selang waktu, waktu singgah, faktor muat, tingkat ketersediaan, waktu sirkulasi, dan utilisasi. Dari hasil analisa diperoleh bahwa kinerja operasional angkutan bus sedang pada rute Banyumanik – Johar adalah sebagai berikut : • Kecepatan (21,23 km/jam), faktor muat (170,45%), waktu sirkulasi (101,5 menit), dan kelayakan (1,22) merupakan parameter yang terpenuhi. • Selang waktu (9,36 menit), Tingkat ketersediaan (76,47%), utilitas kendaraan (219,1 km), dan waktu singgah (12,68 menit) merupakan parameter yang belum terpenuhi. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kinerja operasional bus Damri trayek Perumnas Banyumanik – Pasar Johar cukup baik dengan beberapa kekurangan tersebut di atas Untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat maka disarankan Perum Damri menambah armada bus sebanyak 2 unit dengan mempertahankan tarif awal ( Umum : Rp 1500,- ; Pelajar : Rp 1000,- ) atau menambah armada busnya dengan disertai kenaikan tarif, menyusun kembali jadual tiba dan pemberangkatan serta perlu adanya kedisiplinan dari kru bus Damri dalam pengoperasianny

    Similar works