Aktivitas manusia di daratan berpengaruh terhadap peningkatan masukan nutrient N dan P.
Konsentrasi nutrient N dan P yang berlebih menyebabkan daerah muara menjadi sangat
subur, bahkan kemungkinan menjadi tercemar Peningkatan konsentrasi N dan P di perairan
laut sangat dipengaruhi oleh keberadaan sungai yang membawa massa air dari daratan
yang fluktuasinya dipengaruhi oleh musim. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
fluktuasi dan beban masukan nutrient N dan P dari Sungai Serang dan Sungai Wiso,
Kabupaten Jepara. Penentuan konsentrasi nutrient N dan P menggunakan metode
spektrofotometrik. Adapun untuk melihat kontribusi sungai ke perairan didasarkan dari
nilai debit dan konsentrasi nutrient N, P masing-masing sungai. Hasil penelitian
menunjukkan, bahwa konsentrasi N dan P berfluktuasi. Konsentrasi N, P di sungai Wiso
bulan Juni berkisar antara 14-153 μgr at-N/l dan 0,57-1,67 μgr at-P/l, sementara di muara
sungai Serang berkisar antara 11-26,5 μgr at-P/l dan 0,46-0,78 μgr at-P/l. Pada bulan
Agustus, konsentrasi N dan P muara sungai Wiso berkisar antara 25,75-31 μgr at N/l,
fosfat berkisar antara 0,5-1,52 μgr at P/l dan muara sungai Serang konsentrasi nutrien N
berkisar antara 22-26,5 μgr at N/l, fosfat berkisar antara 0,67- 1,48 μgr at P/l. Berdasarkan
hasil perhitungan beban masukan nutrient N dan P ke perairan Jepara, Sungai Serang dan
Wiso memberikan kontibusi masukan nutrient N sebesar 19,66 ton/bulan dan P sebesar
2,15 ton/bulan