RELASI SOSIAL PRIA DAN WANITA DALAM PERIBAHASA BAHASA JAWA

Abstract

Peribahasa Jawa merupakan bentuk ungkapan yang mendeskripsikan pesan secara singkat dan padat yang mengandung prinsip kehidupan. Melalui peribahasa Jawa dapat mengungkapkan sikap hidup dan cara pandang masyarakatnya agar menjalankan hidup yang harmonis sesuai dengan norma dan nilai masyarakatnya Metode penelitian ini menggunakan pendekatan Linguistik Antropologi. Sumber data penelitian ini berasal dari bersumber dari (1) Syuropati (2015) dengan judul Peribahasa Jawa, dan 2) Nuryani (2012) dengan judul 2000 Paribasan, Bebasan, Lan Seloka, (3) Triyono (1988) dengan judul buku Peribahasa Dalam Kebudayaan Bahasa Jawa . Hasil penelitian ini menunjukkan simbol yang digunakan sebagai entitas pria dan wanita dalam peribahasa Jawa meliputi: 1) simbol hewan untuk pria dan wanita, 2) simbol tumbuhan untuk pria dan wanita, 3) simbol benda untuk pria dan wanita, 4) simbol keadaan untuk pria dan wanita, dan 5) simbol alam untuk pria dan wanita. Selanjutnya, relasi pria dan wanita dalam peribahasa Jawa meliputi: 1) dikotomi superior untuk anak lalaki-laki dan perempuan, suami-istri, pria dan wanita, 2) persamaan: seperti sebutan untuk pria dan wanita yang belum menikah, larangan berbuat tindakan asusila, sikap istri atau suami yang mengkhianati pasangan. 3) nasehat untuk pria dan wanita, peran wanita dan pria 4) peran suami dan istri, 5) kesetaraan pria dan wanita dalam melamar. Selanjutnya dalam penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat korelasi antara bahasa dan sosial budaya masyarakat Jawa. Kata kunci : Pria, wanita, peribahasa Jaw

    Similar works