research

SENYAWA STEROID DALAM BAHAN PANGAN ASAL HEWANI

Abstract

Abstrak Usaha peternakan khususnya ternak sapi, sering menggunakan steroid, baik dalam bentuk steroid natural maupun sintetis.Senyawa ini dapat meningkatkan laju pertumhuhan dan efisiensi pakan, serta menghasilkan daging yang lebih bagus.Steroid merupakan substansi lipofilik, berat molekul rendah, berasal dari kolesterol, dan secara fisiologis memainkan sejumlah peran penting.Senyawa ini melakukan aksinya, baik terhadap jaringan target perifer maupun terhadap sistem saraf pusat.Pada umumnya terdapat dalam produk asal hewani, beberapa diantaranya terdapat pada nabati.Berbagai steroid yang ada, yang berupa hormon seksual (estrogen, progesteron, testosteron, dan beberapa versi sintetisnya) sering digunakan dalam meningkatkan produktivitas tenak. Di dalam tubuh, steroid mengalami metabolisme menjadi senyawa dalam bentuk lain. Pangan asal ternak yang waktu hidupnya diberi perlakuan hormon steroid, aman dikonsumsi, dan senyawa ini tidak merugikan baik bagi ternaknya sendiri maupun lingkungan. Limbah peternakan ada yang terdeteksi mengandung steroid dalam kadar ringan, namun mikroba segera menguraikannya. Senyawa ini tidak bekerja secara terus menerus karena masa paroh bilogisnya pendek sehingga mudah rusak.Secara alamiah manusia menghasilkan steroid secara endogenus, sehingga terdeteksinya steroid dalam tubuh belum tentu berasal dari residu pangan asal hewani yang dikonsumsinya. Kata kunci : steroid, pangan asal hewani, residu, aman dikonsumsi

    Similar works