Penilaian Tingkat Eco-Driving pada Trans Sarbagita Koridor II untuk Mendukung Konsep Transportasi Berkelanjutan di Provinsi Bali

Abstract

Dewasa ini, lebih banyak masyarakat yang memilih untuk bermukim di kawasan perkotaan karena alasan ekonomi, teknologi, sosiologi ataupun politik. Hal ini menjadi penyebab meningkatnya jumlah penduduk dan kepadatan penduduk di perkotaan. Peningkatan jumlah penduduk yang drastis dapat menimbulkan berbagai masalah. Salah satu masalah terpenting yang dapat ditimbulkan yaitu kemacetan lalu lintas serta meningkatnya emisi CO2 yang dihasilkan. Masyarakat perkotaan memiliki mobilitas yang sangat dinamis dan dalam bermobilitas mereka lebih memilih menggunakan kendaraan pribadi daripada angkutan umum yang ada. Kawasan Bali Selatan atau lebih sering disebut dengan kawasan Sarbagita yang merupakan kawasan metropolitan pusat pemerintahan sekaligus pariwisata di Provinsi Bali. Seiring dengan kedatangan wisatawan yang semakin meningkat, tingkat kemacetan di Kawasan Sarbagita semakin tinggi

    Similar works