Indonesia merupakan negara dengan iklim tropis yang menyebabkan terjadinya dua musim,
penghujan dan kemarau. DB atau Demam Berdarah Dengue merupakan penyakit yang
biasanya menyerang pada musim penghujan. Namun tidak menutup kemungkinan Demam
Berdarah juga menyerang pada musim kemarau. Kabupaten Demak merupakan salah satu
daerah di Provinsi Jawa Tengah dengan angka kejadian Demam Berdarah yang cukup rendah
dibandingkan dengan kota dan kabupaten lain. Meskipun begitu, pengendalian Demam
Berdarah perlu dilakukan untuk meminimalisir terjadinya lonjakan angka kejadian Demam
Berdarah, karena Demam Berdarah merupakan penyakit yang cukup berbahaya. Salah satu
bentuk pengendalian angka kejadian DB yang banyak digunakan yaitu menggunakan model
peramalan, salah satunya yaitu menggunakan Fuzzy Time Series. Model Multivariate Fuzzy
Time Series (MFTS) merupakan pengembangan dari model Fuzzy Time Series yang dapat
digunakan untuk melakukan peramalan dengan menggunakan data time series dengan
menggunakan lebih dari satu variabel untuk peramalan, dibandingkan dengan metode Fuzzy
Time Series biasanya hanya menggunakan satu variabel saja. Data aktual yang digunakan
untuk peramalan berupa angka kejadian Demam Berdarah, curah hujan dan hari hujan dari
bulan Januari 2013 hingga Desember 2018, dengan skenario peramalan 2 tahun training dan
testing, 3 tahun training dan testing, 6 tahun training dan testing. Berdasarkan hasil
penelitian yang didapat, model MFTS memiliki nilai MAPE yang rata-rata menghasilkan
nilai peramalan yang cukup akurat, dengan nilai MAPE terendah, ada pada skenario 3 tahun
pada orde 5 dengan MAPE 10,394%.
Kata kunci: Demam Berdarah, Multivariate Fuzzy Time Series, Fuzzy Time Series
Indonesia is a country with a tropical climate that causes two seasons, the rainy season and
the dry season. DHF or Dengue Hemorrhagic Fever is a disease that usually attacks during
the rainy season. But it does not rule out DHF also attacking in the dry season. Demak
Regency is one of the regions in Central Java Province with a low incidence of Dengue Fever
compared to other cities and districts. Even so, DHF control needs to be done to minimize
the occurrence of dengue fever, because DHF is a fairly dangerous disease. One form of
controlling the number of DHF events that is widely used is using forecasting models, one
of which is using Fuzzy Time Series. The Multivariate Fuzzy Time Series (MFTS) model is
a development of the Fuzzy Time Series model that can be used to forecast using time series
data by using more than one variable for forecasting, compared to the Fuzzy Time Series
method usually using only one variable. The actual data used for forecasting are DHF
incidence rates, rainfall and rainy days from January 2013 to December 2018, with a forecast
scenario of 2 years of training and testing, 3 years of training and testing, 6 years of training
and testing. Based on the research results obtained, the MFTS model has an MAPE value
that on average produces a fairly accurate forecasting value, with the lowest MAPE value,
there is a scenario of 3 years in order 5 with a MAPE of 10.394%.
Keywords: Dengue Fever, Multivariate Fuzzy Time Series, Fuzzy Time Serie