slides

ISOLASI DAN KARAKTERISASI MOLEKULER GEN PENYANDI 16S rRNA BAKTERI SELULOLITIK DARI KOTORAN SAPI BALI (Bos sondaicus) DI TIMOR TENGAH SELATAN

Abstract

Hildegardis Missa. NIM S901408004. ISOLASI DAN KARAKTERISASI MOLEKULER GEN PENYANDI 16S rRNA BAKTERI SELULOLITIK DARI KOTORAN SAPI BALI (Bos sondaicus) DI TIMOR TENGAH SELATAN Komisi Pembimbing I Dr. Ari Susilowati, M.Si. Pembimbing II Dr. Ratna Setyaningsih, M.Si. Tesis: Program Studi Biosain, Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta. ABSTRAK Bakteri selulolitik memiliki kemampuan menguraikan selulosa menjadi monomer glukosa dan menjadikannya sebagai sumber karbon dan sumber energi. Pemanfaatan bakteri selulolitik yaitu sebagai penghasil enzim selulase yang dapat digunakan untuk menghidrolisis selulosa. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi, mengkarakterisasi, dan mengidentifikasi atau menentukan hubungan kekerabatan bakteri selulolitik dari kotoran Sapi Bali (Bos sondaicus) di Timor Tengah Selatan Isolasi bakteri selulolitik dari kotoran Sapi Bali di Timor Tengan Selatan pada tiga tempat pemeliharaan sapi yaitu di sekitar Danau Supul, di lokasi karantina sapi, dan sistem pemeliharaan secara liar dilakukan dengan metode spread plate pada media Carboximetil celulosa (CMC). Aktivitas selulolitik dilihat adanya zona bening menggunakan indikator Congo red 0.1%. Amplifikasi gen 16S rRNA dilakukan dengan identifikasi mengunakan perangkat BLAST pada NCBI untuk mengetahui similaritas bakteri selulolitik. Hubungan kekerabatan bakteri selulolitik dianalisis menggunakan sofware MEGA 7.0 Hasil penelitian diperoleh 48 isolat bakteri menunjukan aktivitas selulale dan terdapat 12 isolat mempunyai aktivitas selulase tinggi dalam mengdegradasi selulosa yaitu isolat K1H6, K2H3, L2H7, S1H6, S2H5, K2H4, K1H2, S2H7, K3H2, S3H1, L1H4, dan L1H5 masing-masing dengan aktivitas selulase sebesar 7,08, 5,88, 5,82, 5,22, 5,07, 4,53, 3,36, 2,91, 2,67, 1,89, 1,55, 1,47. Berdasarkan analisis gen penyandi 16S rRNA 12 isolat bakteri selulolitik aktivitas tinggi mempunya kemiripan dengan Pseudomonas sp, Acinotobacter sp, Bacillus Cereus, Stenotrophomonas, dan Brachybacterium sp. Terdapat tujuh isolat bakteri yang mempunyai potensi untuk dinyatakan sebagai spesies bakteri baru dengan presentasi similaritas < 97% yaitu isolat SIH6, S2H5, K2H3, K2H4, LIH4, LIH5, L2H7. Pada presentasi similaritas 97-99% yang menunjukan kesamaan genus yaitu isolat S2H7, S3H1, K1H2, K1H6, dan K3H2. Berdasarkan pohon filogenetik bakteri selulolitik menunjukan hubungan kekerabatan terdekat 0,0% yaitu isolat S2H7 dengan K2H4, Isolat S1H6 dengan K2H4, dan Isolat S2H7 dengan S1H6 dan isolat yang menunjukan jarak genetik terjauh 19,3% adalah isolat L2H7 dengan Brachybacterium sp. S21F1. Kata kunci: Bakteri selulolitik, isolasi, karakterisasi, hubungan kekerabatan, kotoran Sapi Bali (Bos sondaicus)

    Similar works