EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN UNTUK
MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA DALAM
MENGOLAH SALAD DI SMK PI AMBARUKMO
YOGYAKARTA
Oleh :
Amna Badra Krishnani
08511 24700 2
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk: (1). mengetahui pemahaman siswa pada mata
pelajaran kitchen/produktif khususnya pengolahan hidangan salad dengan menggunakan
media pembelajaran ceramah (2) mengetahui pemahaman siswa pada mata pelajaran
kitchen/produktif khususnya pengolahan hidangan salad dengan menggunakan media
pembelajaran video.(3). mengetahui perbedaan pemahaman antara penggunaan cara
konvensional dengan ceramah atau video pembelajaran dalam mata pelajaran kitchen
khususnya pengolahan salad di SMK PI Ambarukmo.
Penelitian ini dilakukan di jurusan Akomodasi Perhotelan SMK PI Ambarukmo
Yogyakarta. Waktu penelitian dilakukan pada minggu kedua bulan Januari 2011 sampai
minggu keempat Mei 2011 pada siswa kelas 1. Penelitian ini merupakan penelitian Quasi
Experimental. Pada penelitian ini, Populasi terdiri dari dua kelas jurusan Akomodasi
Perhotelan sebanyak 50 siswa, kedua kelas tersebut dibagi menjadi dua kelompok
penelitian yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kelompok eksperimen
berjumlah 25 siswa dan kelompok selanjutnya adalah kelompok kontrol berjumlah 25
siswa. Tiap kelompok penelitian diberikan perlakuan yang berbeda. Kelompok eksperimen
menggunakan media video pembelajaran sedangkan kelompok kontrol menggunakan
metode konvensional dengan ceramah dan hand out. Kemudian masing – masing diberikan
pretest/tes awal dan postest/tes akhir. Nilai tes tersebut kemudian dijadikan acuan dalam
pengolahan data untuk mengetahui peningkatan pemahaman siswa menggunakan media
video pembelajaran. Agar peneliti dapat mengetahui keefektifan media video
pembelajaran, maka dilakukan uji-t.
Hasil dari penelitian dan pembahasan, yaitu (1). Siswa akan merasa cepat bosan
ketika proses belajar mengajarnya hanya menggunakan metode konvensional dengan
ceramah. Hai ini dibuktikan dari distribusi rerata nilai tes awal siswa untuk kelas kontrol
sebesar 59,16 kemudian untuk tes akhirnya sebesar 69,28. (2). Siswa akan lebih aktif dan
konsentrasi ketika proses belajar mengajarnya disisipkan metode yang berbeda. Hai ini
dibuktikan dari distribusi rerata nilai tes awal siswa untuk kelas eksperimen sebesar 60,96
kemudian untuk tes akhirnya sebesar 80,33. (3). Penggunaan video pembelajaran dirasakan
sangat berpengaruh pada hasil belajar siswa. Dan dirasa efektif dalam proses belajar
mengajar. Hal ini dibuktikan dengan di adakanny uji hipotesis dimana perhitungan
menggunakan rumus uji-t untuk sampel yang berhubungan menghasilkan thitung sebesar
3,450457. Jika dibandingkan dengan ttabel menggunakan dk 24 dengan taraf kesalahan 0,05/
5% dihasilkan nilai ttabel sebesar 2,063899. Hasil ttabel lebih kecil dari thitung
dengan demikian
Ho ditolak dan Ha diterima.
Kata Kunci : Pemahaman, Evektivitas Video Pembelajara