unknown

UPAYA MENINGKATKAN KOMPETENSI SISWA DALAM MATA DIKLAT CAD MELALUI METODE PEMBELAJARAN PEER TEACHING DI SMK NEGERI 2 DEPOK, SLEMAN YOGYAKARTA

Abstract

UPAYA MENINGKATKAN KOMPETENSI SISWA DALAM MATA DIKLAT CAD MELALUI METODE PEMBELAJARAN PEER TEACHING DI SMK NEGERI 2 DEPOK, SLEMAN YOGYAKARTA Oleh: Aden Wahyu P. P. 09503241027 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui penerapan metode Peer Teaching (Tutor Sebaya) pada mata diklat CAD sebagai upaya meningkatkan kompetensi siswa kelas XI TP B SMK Negeri 2 Depok, Sleman. (2) Mengetahui pencapaian kompetensi siswa kelas XI TP B SMKN 2 Depok Sleman dengan penerapan metode Peer Teaching (Tutor Sebaya) pada mata diklat CAD. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas, berlangsung dalam 3 siklus. Setiap siklus terdiri atas 2 tindakan dan 4 tahap, yaitu: perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Sebelum melaksanakan siklus I, II dan III terdapat tahap pra siklus yang berguna untuk mengetahui prestasi dan metode belajar siswa. Subjek penelitian ialah siswa kelas XI TP B SMK Negeri 2 Depok. Instrumen penelitian yang digunakan ialah lembar penilaian prestasi belajar siswa. Data kuantitatif yang didapatkan kemudian dianalisis dengan statistika deskriptif. Hasil penelitian tindakan kelas menunjukkan: (1) Penerapan metode Peer Teaching (Tutor Sebaya) pada mata diklat CAD sebagai upaya meningkatkan kompetensi siswa kelas XI TP B SMK Negeri 2 Depok, Sleman yaitu: (a) Perencanaan pemberian masalah dan tuntutan yang harus dipenuhi siswa, (b) Memilih tutor berdasarkan kemampuan dalam mata diklat CAD, (c) Pemaparan masalah dengan acuan pemecahan masalah beserta tuntutan penyelesaiannya, (d) Pengorganisasian kelas dengan membentuk kelompok diskusi dan tutoring untuk perencanaan menggambar. (e) Siswa melakukan penyelesaian masalah, dan (f) Melakukan evaluasi bersama siswa mengenai hasil pembelajaran; (2) Terdapat peningkatan, penurunan, maupun nilai tetap dari rata-rata nilai akhir individu siswa dalam kompetensi CAD. Dari siklus I ke siklus II terdapat 7 siswa atau 43,75% yang mengalami peningkatan nilai. Siswa yang mengalami penurunan nilai sebanyak 6 orang siswa atau 37,5%, dan yang mengalami nilai tetap sebanyak 3 orang siswa atau 18,75%. Dari siklus II ke siklus III terdapat 10 orang siswa atau 62,5% yang mengalami peningkatan nilai hasil belajar. Siswa yang mengalami penurunan nilai sebanyak 6 orang siswa atau 37,5%, dan tidak terdapat siswa yang mengalami nilai tetap. Kata kunci: tutor sebaya, kompetensi, CAD, penelitian tindakan kelas, dan prestasi belaja

    Similar works