Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara efikasi diri dengan perilaku prokrastinasi akademik pada mahasiswa bimbingan dan konseling angkatan 2010 Universitas Negeri Yogyakarta.
Pendekatan yang digunakan adalah kuantitatif, dengan populasi mahasiswa bimbingan dan konseling angkatan 2010 Universitas Negeri Yogyakarta sebanyak 77 mahasiswa. Data dalam penelitian ini diperoleh dengan menggunakan skala efikasi diri dan skala perilaku prokrastinasi akademik. Uji validitas instrumen dalam penelitian ini menggunakan rumus product moment dan diperoleh pada skala efikasi diri koefisien validitas item bergerak dari 0,209 sampai 0,709 dan pada skala perilaku prokrastinasi akademik koefisien validitas item bergerak dari 0,020 sampai 0,714. Uji reliabilitas instrumen dalam penelitian ini menggunakan rumus Alpha Cronbach dan diperoleh koefisien reliabilitas efikasi diri sebesar 0,911 dan koefisien reliabilitas perilaku prokrastinasi akademik sebesar 0,902. Teknik analisis data untuk mengetahui hubungan antara efikasi diri dengan perilaku prokrastinasi akademik digunakan teknik korelasi product moment.
Hasil penelitian ini menunjukkan ada hubungan negatif yang signifikan antara efikasi diri dengan perilaku prokrastinasi akademik pada mahasiswa yang ditunjukkan dengan nilai koefisien korelasi sebesar -0,533 dengan nilai p=0,000. Berdasarkan hasil tersebut, dapat diartikan bahwa semakin tinggi efikasi diri pada mahasiswa, maka semakin rendah perilaku prokrastinasi akademiknya. Sebaliknya, semakin rendah efikasi diri pada mahasiswa, maka semakin tinggi perilaku prokrastinasi akademiknya. Kemudian diketahui nilai koefisien determinasi (R square) penelitian ini sebesar 0,284 sehingga dapat diartikan efikasi diri memberikan sumbangan efektif terhadap perilaku prokrastinasi akademik sebesar 28,4%.
Kata kunci: efikasi diri, perilaku prokrastinasi akademik, mahasisw