Penelitian ini bertujuan mengetahui aspek divergent thinking yang muncul
atau yang berkembang pada kelompok mahasiswa selama mengikuti pembelajaran mata
kuliah Pendidikan Sains dengan menggunakan pendekatan inquiry.
Penelitian dilakukan dengan pendekatan penelitian kualitatif dengan strategi
penelitian observasi simulasi. Sumber data penelitian ini adalah mahasiswa Pendidikan
Biologi. Data dikumpulkan dengan menggunakan lembar observasi divergent thinking.
Adanya indikasi belajar bermakna diungkap dari observasi saat pembelajaran,
analisis hasil laporan eksperimen secara tertulis ataupun lisan.
Pendekatan inquiry juga dapat mengoptimalkan kualitas pembelajaran. Dari
pengamatan identifikasi aspek divergent thinking diperoleh hasil bahwa kemampuan
divergent thinking mahasiswa dapat dikembangkan dengan cukup baik melalui penerapan
pendekatan inquiry