research

Efektivitas Perbandingan Media Leaflet dan Video dalam Penyuluhan Pembuatan Konsentrat Sapi Potong di Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali

Abstract

Usaha peternakan sapi potong pada umumnya dilakukan sebagai usaha sampingan dari usaha tani tanaman pangan sebagai usaha pokoknya. Hal ini menyebabkan produktivitas ternak sapi potong tidak optimal. Peningkatan hasil usaha peternakan perlu dilakukan sebagai upaya peternak untuk meningkatkan produktivitas ternaknya, salah satunya dengan perbaikan kualitas pakan. Usaha untuk meningkatkan perbaikan pakan yaitu dengan pemberian pakan penguat atau konsentrat. Kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan peternak tentang konsentrat dan pembuatannya adalah dengan kegiatan penyuluhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan tingkat pengetahuan peternak sapi potong, mengetahui efektivitas media penyuluhan dan mengetahui karakteristik demografis yang berpengaruh pada perubahan tingkat pengetahuan peternak tentang konsentrat. Penelitian ini dilaksanakan pada 27 Januari – 17 Maret 2015 di Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali. Penelitian ini menggunakan metode pre-experimental design atau semu dengan desain penelitian one Group Pretest – Posttest. Teknik penentuan lokasi dan sampel dilakukan secara purposive sampling dengan pertimbangan bahwa daerah tersebut mempunyai populasi ternak sapi potong yang cukup tinggi dengan jumlah ternak sapi potong 13.266 ekor. Data diperoleh dari wawancara dan kuesioner. Variabel independen yang digunakan adalah umur (X1), pendidikan terakhir (X2), pengalaman beternak (X3) dan pendapatan (X4). Variabel dependen (Y) pada penelitian ini adalah perubahan pengetahuan peternak sapi potong tentang pembuatan konsentrat. Data yang terkumpul selanjutnya dianalisis dengan paired t test dan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian dengan uji paired t test menunjukkan bahwa terjadi perubahan yang sangat signifikan sebelum dan sesudah penyuluhan, serta dari uji tersebut dapat diketahui bahwa secara uji statistik tidak ada perbedaan efektivitas antara media leaflet dan video. Uji F menunjukkan bahwa secara keseluruhan variabel independen X1, X2, X3 dan X4 berpengaruh sangat signifikan terhadap variabel dependen (Y) dengan nilai P 0,05). Koefisien determinasi (R2) menunjukkan bahwa variabel independen (umur, pendidikan, pengalaman beternak, dan tingkat pendapatan) yang diteliti mampu menjelaskan 73,3% terhadap peningkatan pengetahuan sedangkan sisanya 26,7% dijelaskan oleh variabel independen lain yang tidak diteliti. Simpulan dari hasil penelitian ini adalah terjadi perubahan pengetahuan sesudah penyuluhan, tidak ada perbedaan efektivitas antara media leaflet dan video, serta variabel umur, pendidikan dan pengalaman berpengaruh sangat signifikan terhadap perubahan tingkat pengetahuan. Kata kunci : Efektivitas, konsentrat, media leaflet, media video, penyuluhan

    Similar works