research

FAKTOR FISIK DOMINAN PENENTU PRESTASI BERMAIN BULUTANGKIS (Analisis Faktor Power Otot Lengan, Power Otot Tungkai, Fleksibilitas, Koordinasi Mata Tangan, Kecepatan Reaksi dan Kelincahan pada Mahasiswa Putra Pembinaan Prestasi Bulutangkis Universitas Tunas Pembangunan di Kota Surakarta)

Abstract

Permainan bulutangkis membutuhkan kondisi fisik agar mampu mendapatkan prestasi lebih tinggi disamping penguasaan teknik dan strategi. Komponen kondisi fisik antara lain : kekuatan, daya tahan, daya ledak otot, kecepatan, koordinasi, fleksibilitas, kelincahan, keseimbangan, ketepatan dan reaksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor kondisi fisik antara lain : daya ledak otot lengan, daya ledak otot tungkai, fleksibilitas, koordinasi mata tangan, kecepatan reaksi dan kelincahan, manakah yang dominan menentukan keterampilan bermain bulutangkis pada mahasiswa putra pembinaan prestasi bulutangkis. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan analisis faktor, yaitu analisis faktor konfimatori. Populasi penelitian ini yaitu mahasiswa putra pembinaan prestasi bulutangkis Universitas Tunas Pembangunan di Surakarta. Sampel sebanyak 16 mahasiswa diperoleh melalui teknik purpose random sampling. Data yang digunakan diambil melalui serangkaian tes terhadap variabel bebas dan terikat. Metode pengujian ini menggunakan penelitian ini melalui analisis faktor konfimatori dengan bantuan program SPSS 16 dan Amos 21. Hasil pengujian hipotesis penelitian terbukti bahwa keseluruhan faktor kondisi fisik mempunyai pengaruh dan hubungan yang signifikan terhadap keterampilan bermain bulutangkis. Faktor kondisi fisik tersebut antara lain : power otot lengan, power otot tungkai, fleksibilitas, koordinasi mata tangan, kecepatan reaksi dan kelincahan. Berdasarkan hasil penelitian ini diambil kesimpulan bahwa dari keenam faktor kondisi fisik yang diteliti yang mendukung keterampilan bermain bulutangkis mahasiswa berturut-turut adalah (1) kelincahan dengan nilai korelasi sebesar 0.390, (2) fleksibilitas dengan nilai korelasi sebesar 0.366, (3) daya ledak otot tungkai dengan nilai korelasi sebesar 0.238, (4) koordinasi mata tangan dengan nilai korelasi sebesar 0.237, (5) daya ledak otot lengan dengan nilai korelasi sebesar 0.151, dan (6) kecepatan dengan nilai korelasi sebesar 0.128. Kata Kunci: Prestasi Bermain Bulutangkis dan Analisis Faktor Kondisi Fisi

    Similar works