research
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELELAHAN KERJA PENGEMUDI PENGANGKUTAN BBM DI TBBM PT. PERTAMINA PAREPARE
- Publication date
- Publisher
Abstract
Data dari WHO, saat ini kecelakaan transportasi di dunia mencapai 1,5 juta korban meninggal dan 35 juta korban cacat akibat kecelakaan lalu lintas/tahun. Kelelahan pada pengemudi dapat mengakibatkan menurunnya kesiagaan, perhatian, penurunan dan hambatan persepsi serta waktu reaksi saat mengemudi, pengemudi akan mengantuk dan kemungkinan kehilangan kewaspadaan, dari 80% human error, 50% nya disebabkan oleh kelelahan kerja. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional dengan rancangan cross sectional study yang bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kelelahan kerja seperti durasi mengemudi, waktu tidur, usia, kebiasaan merokok dan status gizi. Jumlah populasi sebanyak 42 pekerja. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik exhaustive sampling yaitu keseluruhan populasi sebanyak 42 responden. Analisis data yang dilakukan adalah univariat dan bivariat dengan uji chi square. Hasil penelitian diperoleh variabel yang berhubungan dengan kelelahan kerja yaitu durasi mengemudi (p=0,001), usia (p=0,013), dan kebiasaan merokok (p=0,010). Sedangkan variabel yang tidak berhubungan adalah variabel waktu tidur (p=0,070) dan status gizi (p=0,129). Kesimpulan dari penelitian ini bahwa ada hubungan durasi mengemudi, usia dan kebiasaan merokok dengan kelelahan kerja dan tidak ada hubungan total waktu tidur dengan kelelahan kerja pada pengemudi pengengkutan BBM di TBBM PT. Pertamina Kota Parepare tahun 2014