ANALISIS HIDROGRAF ALIRAN DENGAN METODE MUSKINGUM DAN MUSKINGUM-CUNGE PADA sub DAS TA???DEANG DI KABUPATEN MAROS

Abstract

Sub DAS Ta???deang merupakan salah satu sumber air yang digunakan masyarakat \ud sekitar sebagai sumber kehidupan, terutama pada bidang pertanian. Penelusuran \ud banjir bisa ditafsirkan sebagai suatu prosedur untuk menentukan atau memperkirakan \ud besaran banjir di suatu titik berdasarkan data yang diketahui. Metode penelusuran \ud banjir yang digunakan yaitu Metode Muskingum dan Metode Muskingum-Cunge. \ud Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik hidrograf sungai di bagian \ud hilir sub DAS Ta???deang , mengetahui metode penelusuran aliran yang tepat untuk \ud digunakan pada sub DAS Ta???deang antara metode Muskingum dan Muskingum-Cunge, mengetahui variasi nilai koefisien K dan X pada metode Muskingum dan \ud Muskingum-Cunge. Pengukuran hidrograf aliran dilakukan pada tiga kali\ud pengamatan banjir dan mencatat perubahan TMA pada setiap 30 menit di mana data \ud TMA bagian hulu dan hilir diambil secara bersamaan. Hasil penelitian menunjukkan \ud Waktu capai puncak (time to peak) pengamatan pertama, kedua dan ketiga adalah 5.5 \ud jam , 2.5 jam dan 3 jam dan Lag time pada bagian hidrograf hilir sub DAS Ta???deang \ud selama 0.5 jam, 0.5 jam dan 1 jam dengan debit puncak sebesar 6.132 m\ud 3\ud /s, 12.322 \ud m\ud 3\ud /s, 33.351 m\ud 3\ud /s. Metode Muskingum lebih tepat di gunakan pada sub DAS \ud Ta???deang dengan melihat nilai R\ud 2\ud yang dihasilkan, nilai K dan X pada metode \ud Muskingum bervariasi, sedangkan pada metode Muskingum-Cunge nilai K dan X\ud pada ketiga hidrograf aliran konstan