Pengujian perangkat lunak adalah aspek krusial dalam riset untuk memastikan mutu dan perkembangan aplikasi. Dalam konteks pengujian sistem informasi akademik, pentingnya desain yang baik memungkinkan deteksi kesalahan yang cepat, menghemat waktu dalam proses pengujian, dan membangun kepercayaan pengguna terhadap aplikasi. Penelitian terkait mengidentifikasi masalah dalam aplikasi, seperti kesalahan input informasi, yang memicu strategi pengujian yang difokuskan pada memastikan kesesuaian dan akurasi informasi. Metode pengujian seperti Black Box Testing dengan Boundary Value Analysis digunakan untuk mengevaluasi kualitas aplikasi dan mengidentifikasi area untuk perbaikan. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa aplikasi berhasil hanya sekitar 60% dari jumlah percobaan maka penting dilakukan peningkatan kualitas aplikasi, dengan fokus pada memastikan bahwa aplikasi berfungsi sebagaimana mestinya dan dapat mengatasi berbagai skenario penggunaa
