Manajemen laktasi adalah upaya untuk mendukung keberhasilan laktasi dimulai saat masa
kehamilan, melahirkan, dan masa menyusui. Para orang tua belajar tentang manajemen laktasi dari
penyuluhan secara langsung maupun belajar secara mandiri dari artikel dan buku. Website dan media
sosial menjadi media pembelajaran favorit karena kedua media tersebut dapat diakses kapanpun dan
dimanapun. Dengan mempertimbangkan banyaknya pengguna ponsel pintar dan terbatasnya koneksi
internet di Indonesia, maka kami mengembangkan sebuah aplikasi manajemen laktasi berbasis mobile
yang diberi nama SIMOMI. Pembangunan aplikasi SIMOMI bertujuan agar masyarakat (orang tua,
calon orang tua, dan semua orang yang membutuhkan pemahaman tentang laktasi) dapat belajar secara
mandiri tentang laktasi kapanpun dan dimanapun, baik secara offline maupun online. Dimana metode
yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancang bangun sistem. Fitur yang ada pada aplikasi simomi
meliputi kalkulator asi, artikel, dan konsultasi online. Produk yang telah dihasilkan telah diujicoba
dengan menggunakan metode black box dan UAT (User Experience Test) dengan melibatkan pakar
untuk mengetahui kesiapan dan respon pakar terhadap teknologi yang telah dibangun sebelum
dipublikasi ke kalayak umum. Hasil pengujian menyimpulkan bahwa aplikasi simomi sudah dapat
berjalan sebagaimana tujuan dan desain awal terutama pada fitur kalkulator. Melalui aplikasi SIMOMI
ini masyarakat luas khususnya LP3A yang konsen terhadap tumbuh kembang anak dan peran
perempuan, dapat lebih berperan aktif dalam mendukung program pemerintah khususnya dalam
gerakan kesadaran pemberian ASI eksklusif bagi masyarakat. Yang tak lain untuk mendukung
pemenuhan gizi dan perkembangan bayi secara maksimal
