STUDI EVALUASI IMPLEMENTASI KEBIJAKAN STRUKTUR RUANG WILAYAH TERHADAP EFEKTIVITAS PENDIDIKAN SISWA PERSEKOLAHAN : Studi pada Sekolah Pendidikan Menengah di Kota Sukabumi

Abstract

Studi Evaluasi Implementasi Kebijakan Struktur Ruang Wilayah Terhadap Efektivitas Pendidikan Siswa Persekolahan (Studi pada Sekolah Pendidikan Menengah di Kota Sukabumi). Fahrurrazi, disertasi (2012). Penelitian ini bertitik tolak dari pemikiran apakah tata guna lahan, jaringan jalan, moda transportasi, fasilitas lalu lintas dan efektivitas sistem pergerakan pendidikan (educational movement system) berpengaruh terhadap efektifitas sistem pendidikan siswa persekolahan. Latar belakang permasalahan penelitian ini adalah belum optimalnya kondisi eksisting struktur ruang wilayah dalam menunjang efektifitas sistem pergerakan pendidikan dan efektivitas pendidikan siswa persekolahan. Penelitian ini secara khusus bertujuan menganalisis dan melakukan sintesis data empirik, untuk membuktikan hipotesis tentang variabel-variabel struktur ruang wilayah dalam memberikan pengaruh kepada efektifitas sistem pergerakan pendidikan implikasinya terhadap efektivitas pendidikan siswa persekolahan. Penelitian ini juga menemukan model alternatif strategi keseimbangan kebijakan penyelenggaraan pendidikan sekolah dan penataan struktur ruang wilayah. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dan verifikatif melalui metode penelitian explanatory survey. Populasi penelitian adalah seluruh SMA/SMK/MA di Kota Sukabumi, dengan unit analisisnya adalah siswa sekolah tersebut, sebanyak 392 sampel responden dari 18.910 orang siswa. Teknik sampling yang digunakan adalah stratified probability random sampling technique. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis jalur (Path Analysis). Dalam melakukan analisis, penelitian ini juga menggunakan data yang berkaitan dengan perencanaan transportasi dan rekayasa lalu lintas yang diperoleh dari hasil survey dan pengumpulan data sekunder, yang kemudian dilakukan analisis dengan pendekatan four step model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antar variabel penelitian. Temuan hasil penelitian adalah sebagai berikut: (1) Efektivitas sistem pergerakan pendidikan dipengaruhi secara positif oleh tata guna lahan, jaringan jalan, moda transportasi dan fasilitas lalu lintas, baik masing-masing maupun secara bersama-sama; (2) Tata guna lahan, jaringan jalan, moda transportasi, fasilitas lalu lintas dan efektivitas sistem pergerakan pendidikan secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap efektivitas pendidikan siswa persekolahan; (3) Tata guna lahan dan efektivitas sistem pergerakan pendidikan baik masing-masing maupun secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap efektivitas pendidikan siswa persekolahan; dan (4) jaringan jalan, moda transportasi dan fasilitas lalu lintas tidak berpengaruh secara langsung terhadap efektivitas pendidikan siswa persekolahan, tetapi mempengaruhi secara tidak langsung melalui efektivitas sistem pergerakan pendidikan. Berdasarkan kesimpulan tersebut disampaikan rekomendasi perlunya keterlibatan dan koordinasi yang baik semua pihak yang memiliki tugas pokok dan kewenangan dalam perumusan dan implementasi kebijakan penyelenggaraan pendidikan dan penataan struktur ruang wilayah, agar diperoleh perumusan manajemen yang saling mendukung antara strategi kebijakan yang dikeluarkan. Bentuk-bentuk rekomendasi yang perlu dilakukan adalah : (1) Pengendalian kondisi eksisting jaringan jalan, angkutan umum dan fasilitas lalu lintas; (2) Manajemen transportasi pada area lokal kawasan pendidikan; (3) Manajemen waktu sekolah atau aktifitas bangkitan perjalanan lainnya; (4) Pengendalian tata guna lahan melalui optimalisasi analisis dampak lalu lintas; (5) Penyediaan angkutan pelajar; (6) Kajian ulang Rencana Tata Ruang Wilayah; (7) Rekayasa lalu lintas; (8) Relokasi kawasan pendidikan

    Similar works