Pemberdayaan Kader Posyandu untuk Membuat “Jajasendu” Sebagai Upaya Penurunan Angka Stunting di Desa Muara Ciujung Timur, Banten

Abstract

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) telah dilaksanakan dengan melibatkan kader posyandu di Desa Muara Ciujung Timur, Rangkasbitung, Lebak, Banten sebagai penerima manfaat dari kegiatan PKM ini. PKM ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kader posyandu sebagai upaya menurunkan stunting dengan mengolah bahan makanan menjadi jajanan sehat posyandu (Jajasendu) sebagai upaya dalam meningkatkan ekonomi para kader posyandu dan membuat inovasi mini mobile food truck sebagai wadah untuk menjual Jajasendu bagi kader posyandu. Kegiatan PKM ini terdiri dari: (1) penyuluhan hak asasi manusia, gizi sehat, dan balita yang merupakan suatu kaitan penting; (2) pelatihan kewirausahaan termasuk business model canvas (BMC) dan pelatihan pengelolaan keuangan; (3) pelatihan pembuatan Jajasendu. Setelah memberikan pelatihan, evaluasi dilakukan untuk mengukur keberhasilan pelatihan tersebut dengan membagikan kuesioner untuk para kader posyandu. Hasil dari evaluasi tersebut menunjukkan bahwa sebagaian bersar para kader dapat memanfaatkan sistem pengelolaan keuangan yang diberikan oleh tim PKM. Selain itu, keterampilan dan pengetahuan kader posyandu dalam menurunkan angka stunting telah meningkat setelah menerima penyuluhan dan pelatihan pembuatan Jajasendu. Luaran dari PKM ini berupa inovasi mini mobile food truck, peningkatan kompetensi dan ketrampilan pada kader posyandu dalam memanfaatkan sistem pengelolaan keuangan dan pembuatan Jajasendu, publikasi pada media massa dan artikel ilmiah. Luaran tambahan berupa Hak Kekayaan Intelektual berupa sertifikat Hak Cipta gambar kerja mini mobile food truck, poster kegiatan PKM dan Buku Resep Jajasendu serta Hak Cipta Merek Jajasendu dengan status terdaftar.Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) telah dilaksanakan dengan melibatkan kader posyandu di Desa Muara Ciujung Timur, Rangkasbitung, Lebak, Banten sebagai penerima manfaat dari kegiatan PKM ini. PKM ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kader posyandu sebagai upaya menurunkan stunting dengan mengolah bahan makanan menjadi jajanan sehat posyandu (Jajasendu) sebagai upaya dalam meningkatkan ekonomi para kader posyandu dan membuat inovasi mini mobile food truck sebagai wadah untuk menjual Jajasendu bagi kader posyandu. Kegiatan PKM ini terdiri dari: (1) penyuluhan hak asasi manusia, gizi sehat, dan balita yang merupakan suatu kaitan penting; (2) pelatihan kewirausahaan termasuk business model canvas (BMC) dan pelatihan pengelolaan keuangan; (3) pelatihan pembuatan Jajasendu. Setelah memberikan pelatihan, evaluasi dilakukan untuk mengukur keberhasilan pelatihan tersebut dengan membagikan kuesioner untuk para kader posyandu. Hasil dari evaluasi tersebut menunjukkan bahwa sebagaian bersar para kader dapat memanfaatkan sistem pengelolaan keuangan yang diberikan oleh tim PKM. Selain itu, keterampilan dan pengetahuan kader posyandu dalam menurunkan angka stunting telah meningkat setelah menerima penyuluhan dan pelatihan pembuatan Jajasendu. Luaran dari PKM ini berupa inovasi mini mobile food truck, peningkatan kompetensi dan ketrampilan pada kader posyandu dalam memanfaatkan sistem pengelolaan keuangan dan pembuatan Jajasendu, publikasi pada media massa dan artikel ilmiah. Luaran tambahan berupa Hak Kekayaan Intelektual berupa sertifikat Hak Cipta gambar kerja mini mobile food truck, poster kegiatan PKM dan Buku Resep Jajasendu serta Hak Cipta Merek Jajasendu dengan status terdaftar

    Similar works