FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN MALARIA PADA IBU HAMIL

Abstract

Malaria disebabkan oleh parasit Plasmodium dan disebarkan melalui gigitan nyamuk. Penyakit ini dapat menyerang anak-anak sampai orang tua, laki-laki maupun perempuan, termasuk wanita hamil. Indikator Annual Parasite Incidence (API) malaria di Indonesia pada tahun 2019 sebesar 0,93 per 1.000 penduduk. Kebaruan penelitian ini mengetahui faktor yang berpengaruh terhadap kejadian malaria pada ibu hami. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui faktor risiko kejadian malaria pada ibu hamil di Puskesmas Waena Kota Jayapura. Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan case control. Populasi kasus dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang menderita penyakit malaria. Populasi kontrol dalam penelitian ini adalah seluruh  ibu hamil yang tidak menderita malaria. Sampel dalam penelitian ini sebesar 29 sampel untuk kasus malaria pada ibu hamil dan 58 sampel untuk kontrol ibu hamil, sehingga total sampel dalam penelitian ini sebanyak 87 responden (matched 1:2). Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan dua cara yaitu total sampling untuk kelompok kasus dan purposive sampling untuk kelompok kontrol. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan kuesioner. Analisis dalam penelitian ini terdapat analisis univariat dan bivariat dan menghitung nilai OR untuk melihat besar risiko. Hasil analisis uji statistic Chi-Square dan Odds Ratio menunjukkan bahwa, perilaku merupakan faktor risiko kejadian malaria (OR= 9,529, Cl 2,067-43,939), kondisi lingkungan merupakan faktor risiko kejadian malaria (OR= 13,269,Cl 4,461-39467). Disimpulkan bahwa ibu hamil yang perilaku dan kondisi lingkungannya buruk berisiko secara signifikan untuk mengalami malaria.

    Similar works