Daya tahan aerobik merupakan aktivitas fisik yang menggunakan oksigen sebagai penyuplai energi berdasarkan kerja jantung dan paru-paru. Tujuan dilaksanakan penelitian ini untuk mengetahui dan memahami apakah latihan sirkuit atau circuit training dapat meningkatkan daya tahan aerobik secara nyata serta untuk mengetahui lebih mendalam berapa besar peningkatan latihan sirkuit (circuit training) terhadap daya tahan aerobik pada pemain sepak bola remaja SSB Bintang Utama Surabaya. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei hingga Juni tahun 2023. Jumlah sampel yaitu 14 yang ditentukan dengan teknik probability sampling. Penelitian ini memakai teknik pengumpulan data secara observasional dan data statistik. Hasil analisis data pretest dan posttest mempunyai nilai rata-rata sebelum di-treatment yaitu sebesar 47,671 sedangkan nilai setelah diberikannya treatment/posttest sebesar 45,979. Penelitian ini terdapat data yang berdistribusi normal dengan hasil signifikansi skor pretest 0,859 dan pada skor posttest 0,372. Berdasarkan hasil analisis data statistik menggunakan uji paired sample t-test ditinjau dari ketentuan nilai t hitung dan t tabel yaitu nilai t hitung sebesar 1,097 dan nilai t tabel sebesar 1,771. Maka hasil tersebut nilai t hitung <t tabel sehingga tidak ditemukan adanya pengaruh. Pada penelitian ini disimpulkan bahwa pemberian treatment/perlakuan latihan circuit training tidak berpengaruh secara nyata dan tidak memiliki pengaruh besar ataupun menyeluruh terhadap pengingkatan daya tahan aerobik pemain sepak bola remaja SSB Bintang Utama Surabaya. Pemberian treatment latihan circuit training tentunya akan dapat memberikan hasil yang lebih besar apabila para pemain dapat dikontrol dari dalam maupun luar pemberian treatment serta memperhatikan program latihan secara sistematis dan benar