Perbedaan antara Kadar Leukosit Maternal pada Ketuban Pecah Dini Persalinan Preterm dengan Aterm di Rumah Sakit Umum Daerah Sanjiwani Gianyar

Abstract

Ketuban Pecah Dini (KPD) merupakan peristiwa pecahnya selaput ketuban sebelum persalinan. KPD aterm terjadi pada usia kehamilan 37 minggu atau lebih dan KPD preterm terjadi sebelum usia kehamilan 37 minggu. Salah satu faktor risiko KPD adalah infeksi yang diawali dengan masuknya bakteri ke intraamnion dari traktus urogenitalis secara asendens maupun infeksi yang berasal dari sistemik. Kadar leukosit yang meningkat merupakan salah satu tanda adanya infeksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan antara kadar leukosit maternal KPD preterm dengan aterm. Desain penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analitik dengan pendekatan metode cross sectional. Teknik sampling menggunakan metode simple random sampling. Data dianalisis menggunakan uji normalitas Saphiro Wilk Test dan Independent Sample T Test untuk membandingkan beda rerata (mean) dari dua kelompok yang berbeda. Hasil uji Saphiro Wilk Test mendapatkan nilai masing-masing 0.107 dan 0.086 (P>0.05) yang artinya data terdistribusi normal. Hasil uji independent sample t-test menunjukkan nilai signifikansi sebesar p=0,008 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan jumlah leukosit antara KPD persalinan aterm dengan preterm di Rumah Sakit Umum Daerah Sanjiwani Gianyar.Premature rupture of membranes (PROM) is the rupture of the membranes before delivery. PROM occurs at 37 weeks gestation or more and PPROM occurs before 37 weeks gestation. One of the risk factors for PROM is infection that begins with the entry of bacteria into the intraamnion from the ascending urogenital tract or infection of systemic origin. Elevated leukocyte levels are a sign of infection. This study aims to determine the difference between maternal leukocyte levels of PROM and PPROM. The research design used was descriptive analytic method with a cross sectional approach. The sampling technique used is simple random sampling method. Data were analyzed using the Saphiro Wilk test for normality and the Independent Sample T Test to compare the difference in the mean of the two different groups. The results of the Saphiro Wilk test obtained values of 0.107 and 0.086, respectively (P>0.05), which means that the data is normally distributed. The results of the independent sample t-test showed a significance value of p=0.008. Therefore, it can be concluded that there is a difference in the number of leukocytes between PROM and PPROM at the Sanjiwani Regional General Hospital, Gianyar