Representasi Ambisi pada Tokoh-Tokoh dalam Film Animasi Le Sommet des Dieux Karya Patrick Imbert.

Abstract

Ambisi diibaratkan dengan dua mata pisau, dimana ambisi mampu menjembatani kesuksesan seseorang, tetapi tetap tidak menutup kemungkinan bahwa individu tersebut memilih langkah yang buruk untuk menyebranginya. Dengan demikian, ambisi digolongkan menjadi dua yakni ambisi negatif dan ambisi positif. Dalam penelitian ini, penulis mengkaji ambisi yang direpresentasikan oleh tokoh-tokoh dalam film animasi Le Sommet des Dieux karya Patrick Imbert sesuai dengan teori ambisi yang dikemukakan oleh Widarso (1996). Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan bagaimana ambisi para karakter direpresentasikan dalam film animasi Le Sommet des Dieux karya Patrick Imbert. Pendekatan yang penulis gunakan ialah pendekatan psikologis dengan metode penelitian deskriptif kualitatif. Dengan begitu, penulis dapat menarik kesimpulan bahwa film animasi tersebut terbukti mengandung berbagai adegan yang merepresentasikan ambisi negatif melalui tokoh Habu Joji dan Buntaro, serta ambisi positif melalui tokoh Fukamachi. Adapun dua dari empat wujud atau ciri dari ambisi negatif yang tercermin di dalamnya ialah egoisme (selfishness) dan kepribadian tipe A (type A personality). Selain itu, teridentifikasi pula positif atau negatifnya ambisi yang tumbuh dan berkembang pada ketiga tokoh tersebut bergantung dan kembali pada kondisi diri mereka masing-masing, serta lingkungan di sekitarnya. Berdasarkan asumsi penulis mengenai adanya suatu obsesi yang menjadi hal lain di luar ambisi yang terepresentasi melalui karakterisasi tokoh pada film tersebut, pada penelitian berikutnya yang menggunakan objek material yang sama, penulis dapat menyarankan untuk mengkaji film animasi Le Sommet des Dieux karya Patrick Imbert dengan menggunakan teori obsesi

    Similar works

    Full text

    thumbnail-image

    Available Versions