Hubungan Antara Kecerdasan Emosi dengan Manajemen Konflik Pada Siswa di SMA Martia Bhakti Bekasi

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara Kecerdasan Emosi dengan Manajemen Konflik pada siswa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif korelasional. Subjek pada penelitian ini adalah Siswa SMA Martia Bhakti kelas X,XI dan XII dengan teknik pengambilan data menggunakan probability cluster sampling. Sampel pada penelitian ini berjumlah 170 subjek menggunakan rumus slovin. Alat ukur dalam penelitian ini berupa skala kecerdasan emosi dan skala manajemen konflik dengan menggunakan skala likert. Berdasarkan hasil analisis menggunakan korelasi pearson product moment diketahui bahwa terdapat hubungan yang positif antara kecerdasan emosi dengan manajemen konflik pada remaja dengan taraf signifikansi (p) sebesar 0,000 (p < 0,05) dengan nilai koefisien korelasi antara kecerdasan emosi dengan manajemen konflik sebesar 0,504** yang berarti terdapat hubungan yang positif antara kecerdasan emosi dengan manajemen konflik pada siswa dalam penelitian ini. Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara kecerdasan emosi dengan manajemen konflik. Semakin tinggi kecerdasan emosi maka semakin tinggi manajemen konflik, sebaliknya, semakin rendah kecerdasan emosi maka semakin rendah manajemen konflik

    Similar works