Penelitian ini dilatarbelakangi pada kesulitan siswa di UPT SMP Negeri 9 Gresik menentukan rangkaian peristiwa ketika menulis cerita pendek, kurang memperhatikan struktur teks dan memberikan inovasi baru sebagai strategi menulis cerita pendek menggunakan teknik narasi.. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis kemampuan menulis cerita pendek siswa kelas IX-H UPT SMP Negeri 9 Gresik sebelum dam setelah diterapkan teknik narasi. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif dengan metode eksperimen one-group pretest- posttest design. Populasi yang digunakan adalah siswa kelas IX tahun ajaran 2022/2023 UPT SMP Negeri 9 Gresik kelas IX-H. Sampel pada penelitian yaitu siswa kelas IX-H dengan jumlah 30 siswa. Teknik Pengumpulan data yang digunakan adalah tes menulis cerita pendek. Instrumen penelitian mencakup petunjuk penulisan, kriteria penulisan dan rubrik penilaian. Hasil analisis berupa 13 siswa yang mendapat nilai di bawah KKM pada pre-test dan tidak terdapat siswa yang mendapat nilai di bawah KKM pada post-test. Selain itu, dari analisis data yang diterapkan, diantaranya dengan uji normalitas dan uji-T menyatakan bahwa teknik narasi efektif diterapkan untuk meningkatan kemampuan menulis cerita pendek siswa kelas IX-H UPT SMP Negeri 9. Siswa dapat menentukan konflik yang berkaitan dengan ide dan gagasan di dalam cerita, alur cerita yang sejalan dengan struktur cerita pendek itu sendiri, yakni orientasi, rangkaian peristiwa, komplikasi, dan resolusi.
Kata Kunci: Efektivitas, Teknik Narasi, Menulis Cerita Pendek.