BIOSINTESIS LAPISAN TIPIS ZnO MENGGUNAKAN EKSTRAK TEMU KUNCI (BOESENBERGIA PANDURATA) DENGAN METODE SPIN COATING: VARIASI WAKTU PERTUMBUHAN

Abstract

Properties such as photocatalytic, electrical, optical, and antibacterial. This paper presents research on the biosynthesis of ZnO nanoparticles using fingerroot extract with the spin coating method at various growth times. The process begins with preparing a seed solution with a concentration of 0.5M at a temperature of 60? at a speed of 1000 rpm for 60 minute. Furthermore, the preparation of seed layers with the spin coating technique. ZnO nanostructured thin films were grown with variations 3 hours and 4 hours. The results of SEM analysis showed the morphology of ZnO was spherical and agglomeration occurred in each variation. The average grain size of ZnO at 3 hours of growth time was 88.61 nm and 58.23 nm at 4 hours. The results of the XRD pattern analysis showed that each of the ZnO samples had a high crystallinity with a hexagonal shape, with. Crystal size at 3 hours of growth is 25.8 nm and 4 hours is 34.4 nm. Energy gap values at 3 hours of growth are 3.40 eV and 4 hours are 3.85 eV. The absorbance value was relatively high in the 3 hour treatment with a wavelength of 215 and in the 4 hour treatment with a wavelength of 245nm.ZnO merupakan salah satu material yang banyak dikembangkan oleh peneliti karena sifatnya yang unik seperti fotokatalitik, elektrik, optik, dan antibakteri. Artikel ini memuat penelitian dalam melakukan biosintesis ZnO nanopartikel menggunakan ekstrak temu kunci dengan metode spin coating pada variasi waktu pertumbuhan. Proses diawali dengan pembuatan larutan bibit dengan konsentrasi 0,5M pada temperatur 60? dengan kecepatan 1000rpm selama 60 menit. Selanjutnya, pembuatan lapisan bibit dengan teknik spin coating. Lapisan tipis ZnO nanostruktur ditumbuhkan dengan variasi waktu 3 jam dan 4 jam. Hasil analisis SEM menunjukkan bentuk morfologi ZnO di atas substrat kaca berbentuk spherical dan terjadi aglomerasi pada masing-masing variasi. Ukuran rata-rata butir ZnO pada perlakuan waktu tumbuh 3 jam adalah 88.61 nm dan 4 jam adalah 58.23 nm. Hasil analisis pola XRD menunjukkan bahwa dari masing- masing sampel ZnO memiliki kristalinitas tinggi berbentuk heksagonal, dengan. ukuran kristal pada waktu tumbuh dari 3 jam yaitu 25.8 nm dan 4 jam sebesar 34.4 nm. Nilai Energy gap pada waktu pertumbuhan 3 jam adalah 3.40eV dan 4 jam adalah 3.85 eV. Nilai absorbansi relatif tinggi pada perlakuan 3 jam dengan panjang gelombang 215 dan pada perlakuan 4 jam dengan panjang gelombang 245nm

    Similar works