STUDI KELAYAKAN PRODUKSI BRIKET ARANG KOPERASI ALUMNI FAKULTAS TEKNIK UISU

Abstract

Dalam mengantisipasi penggunaan energi yang berlebihan dapat memanfaatkan sampah organik untuk dijadikan produk daur ulang seperti  memanfaatkan limbah (daun dan rumput) taman yang ada di kota Medan di jadikan Briket. Tujuan dilakukan penelitian mencoba membuat nilai tambah atau unsur pakai pada limbah taman yang sudah tidak terpakai menjadi produk baru yang mempunyai nilai ekonomi dan menguji kelayakannya. Studi kelayakan bisnis adalah suatu kegiatan yang mempelajari secara mendalam tentang suatu kegiatan atau usaha yang dijalankan, untuk menentukan layak atau tidaknya suatu bisnis dijalankan.. Aspek yang perlu diperhatikan dalam studi kelayakan terbagi menjadi dua kelompok, yaitu aspek finansial (keuangan) dan aspek nonfinansial. Aspek nonfinansial terdiri dari aspek pasar, aspek manajemen, aspek lingkungan dan aspek teknis, Berdasarkan hasil penelitian Studi Kelayakan Produksi Briket  limbah taman didapatkan baik hanya saja diaspek teknis pada parameter kadar abu dan karbon terikat briket limbah taman lebih memenuhi standar mutu briket nasional dengan kadar abu sebesar 6.509 % yang seharusnya ≤ 8 % dan karbon terikat pada briket limbah taman 80.370 %  yang seharusnya ≥ 77 %. Masih perlu adanya perbaikan supaya dapat memenuhi standar mutu yang telah ditetapkan. Berdasarkan hasil analisa  pada aspek keuangan dengan BEP, NPV, dan IRR didapatkan briket hasil perhitungan untuk usaha briket limbah (daun dan rumput) taman  dan dinilai laya

    Similar works