Pengaruh dosis nutrisi ab mix dan waktu panen terhadap kualitas hasil panen kangkung (Ipomea Reptans Poir) varietas Bangkok LP-1 dalam hidroponik sistem sumbu

Abstract

Kangkung Bangkok LP-1 termasuk tanaman sayuran populer yang digemari oleh masyarakat Indonesia. Akan tetapi, produktivitas tanaman kangkung pada 2015-2019 mengalami penurunan dari 6,23 ton ha-1 menjadi 6,02 ton ha-1 di tahun 2019 dikarenakan salah satunya oleh penurunan lahan pertanian. Untuk meningkatkan produktivitas tanaman kangkung, dapat menggunakan teknologi hidroponik, yang mana dalam budidaya secara hidroponik penambahan nutrisi AB mix dengan dosis yang tepat sangat penting untuk meningkatkan produktivitas tanaman kangkung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dosis AB mix dan waktu panen yang optimum terhadap kualitas hasil panen kangkung serta untuk mengetahui waktu panen yang paling maksimal terhadap kualitas hasil panen kangkung (Ipomoea reptans Poir.) varietas Bangkok Lp-1 dengan menggunakan hidroponik sistem sumbu. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah rancangan acak lengkap dengan 2 faktor dan 3 ulangan. Faktor pertama yaitu dosis nutrisi AB mix 600 & 800 ppm (n1), 700 & 1000 ppm (n2), dan 800 & 1200 ppm (n3). Faktor kedua yaitu waktu panen pemanenan 2 MST (p1), pemanenan 4 MST (p2), pemanenan 6 MST (p3), dan pemanenan 8 MST (p4). Hasil penelitian menunjukan bahwa terjadi interaksi antara dosis nutrisi AB mix dan waktu panen terhadap tinggi tanaman. Pengaruh mandiri dosis nutrisi AB mix terjadi pada parameter warna daun RGB, dan pengaruh mandiri waktu panen (p) terjadi pada semua parameter yang diamati

    Similar works