This research aims to strengthen the capacity of industry players to comply with halal product guarantee regulations in Indonesia. The government's Sehati program, which provides halal socialization and assistance programs, is expected to improve institutional quality and maximize business development in the halal sector. The halal industry is a potential sector that can contribute to the Indonesian economy by providing guarantees and protection for consumers of halal products. This research also seeks to identify the criteria that business actors must meet to comply with halal product guarantee regulations, as well as the supporting and inhibiting factors that they face. The research method is a qualitative literature study using secondary data sources. The data collection method is theory triangulation with descriptive qualitative data analysis. The results of the study indicate that government regulations and halal certification through the Sehati program can increase public confidence that a product is suitable for consumption by Muslim communities worldwide.Penelitian ini bertujuan untuk memberikan penguatan kepada pelaku industri melalui penerapan regulasi penjaminan produk halal di Indonesia. Dengan menjalankan program sosialisasi dan pendampingan halal, diharapkan dapat meningkatkan kualitas kelembagaan sehingga pengembangan usaha dapat dimaksimalkan. Hal ini didukung oleh realitas di masyarakat bahwa industri halal memiliki potensi untuk dijadikan sektor potensial sebagai salah satu pilar perekonomian di Indonesia, yaitu memberikan jaminan dan perlindungan bagi produk halal yang dikonsumsi. Selain itu, juga untuk mengetahui kriteria apa yang harus dipenuhi oleh pelaku usaha dalam menerapkan regulasi penjaminan produk halal dan untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat bagi pelaku usaha dalam menerapkan regulasi penjaminan produk halal.
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi literatur yang menggunakan sumber data sekunder. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi teori dengan teknik analisis data kualitatif deskriptif. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa keberadaan regulasi pemerintah melalui program Sehati dengan melakukan sertifikasi halal akan meningkatkan kepercayaan masyarakat bahwa suatu produk layak untuk dikonsumsi oleh umat muslim khususnya dan global pada umumnya
