Moral Development of Early Childhood Through Living Values Education

Abstract

The aim of this study is to describe moral development of early childhood through Living Value Education approach in RA Taiara Chandra Yogyakarta. Basically, this curriculum is character based curriculum. This is qualitative descriptive study by using interview, observation, and documentation. Interview is conducted toward the teacher and headmaser. The result of this study indicates that RA Tiara Chandra using K13 curriculum with Living Value Education approach, which consists of universal value in daily live wether at the school, home or in the society. Based on observation and interview results, many children in this school not on know about some carracter but also know why they should have that carracter. The universal living value that have been integrated in RA Tiara Chandra curriculum namely, peace, honesty, appreciation, responsibility, cooperation, care and share, love, happiness, religious, and freedom. The method tha have been applied are exemplary, habituation, role play, and story telling.Negara Indonesia memasuki bonus demografi, dimana usia produktif lebih besar dibandingkan usia non produktif. Oleh karena itu, Pemerintah harus mempersiapkan lembaga pendidikan anak usia dini yang baik untuk memberikan kontribusi agar menjadi manfaat bagi masyarakat Indonesia. Hal ini dikarenakan anak usia dini merupakan fase keemasan. Idealnya, lembaga PAUD yang baik mampu membuat kurikulum yang baik. RA Tiara Chandra Yogyakarta membuat kurikulum berbasis nilai (LVE) untuk mengembangkan moral anak usia dini. Secara sederhana, kurikulum ini merupakan kurikulum berbasis karakter. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif, dengan menggunakan teknik wwawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kurikulum yang digunakan di RA Tiara Chandra adalah Kurikulum 2013 dengan pendekatan Living Values Education (LVE) yang memuat nilai universal pada kehidupan sehari-hari, baik di sekolah, rumah, maupun pada lingkungan masyarakat. Metode yang dilakukan adalah dengan keteladanan, pembiasaan, bermain peran dan bercerita

    Similar works