FAKTOR RISIKO KEJADIAN HIPERTENSI PADA USIA PRODUKTIF 15-64 TAHUN DI KECAMATAN BLANG BINTANG KABUPATEN ACEH BESAR TAHUN 2022

Abstract

Hipertensi merupakan Tekanan darah dimana tekanan sistolik 140 mmHg dan Tekanan diastoliknya 90 mmHg. Penelitian ini mengambil 2 desa yaitu Kampung Blang dan Desa Cot Hoho. Penelitian Ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko apa yang mengakibatkan masyarakat di Kecamatan Blang Bintang menderita hipertensi. Desain Penelitian menggunakan observasional analitik dengan Pendekatan case control. Dalam menentukan sampel menggunakan Total Sampling. Jumlah sampel dengan pembagian 42 untuk kelompok Kasus dan 42 untuk kelompok kontrol. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 17 - 22 Mei 2022. Berdasarkan hasil Analisa Univariat menunjukkan bahwa responden yang konsumsi kopi 89,3%, aktivitas fisik cukup 92,9%, konsumsi garam 96,4%, konsumsi junkfood 29,8% dan konsumsi softdrink 33,3%. Analisa Bivariat menunjukkan Konsumsi Kopi tidak berhubungan dengan kejadian hipertensi nilai p Value 0,480 (OR = 2,167), Aktivitas Fisik tidak berhubungan dengan kejadian hipertensi nilai p Value 1,000 (OR = 1,000), Konsumsi Garam tidak berhubungan dengan kejadian hipertensi nilai P Value 1,000 (OR = 2,050), Konsumsi Junkfood tidak berhubungan dengan kejadian hipertensi nilai P value 1,000 (OR = 1,121) dan Konsumsi Softdrink tidak berhubungan dengan kejadian hipertensi nilai p Value 0,817 (OR = 1,239). Kesimpulan Konsumsi Kopi, Aktivitas Fisik, Konsumsi garam, Konsumsi Junkfood dan Konsumsi Softdrink adalah tidak berhubungan dengan kejadian Hipertensi. Diharapkan kepada Kepala Puskesmas, Petugas PTM dan Kader Posyandu untuk dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan pemberian informasi tambahan mengenai Masalah penyakit hipertens

    Similar works