Pengaruh Efikasi Diri ( Self Efficacy) dan pengembangan karir terhadap kepuasan kerja karyawan pada PT. Bangun Bina Persada, Kabupaten Bandung

Abstract

Kepuasan kerja merupakan sikap umum seorang individu terhadap pekerjaannya, seorang dengan tingkat kepuasan kerja tinggi menunjukkan sikap yang positif terhadap pekerjaan itu, seorang yang tidak puas dengan pekerjaannya. Faktor yang berpengaruh terhadap kepuasan kerja adalah pengembangan karir. Dengan adanya pengembangan karir yang baik maka karyawan akan merasa termotivasi sehingga menciptakan rasa puas dalam melaksanakan pekerjaan. Populasi dalam penelitian ini adalah semua karyawan PT. Bagun Bina Persada, Kabuptaten Bandung. Sampel yang digunakan sebanyak 78 responden dengan teknik Sampling. Teknik pengumpulan data dengan kuesioner, sedangkan teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda, uji hipotesis, uji statistik (uji t, uji F dan koefisien determinasi). Berdasarkan hasil analisis regresi linier berganda dari uji t diperoleh temuan bahwa secara parsial efikasi dir berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja dan pengembangan karir berpengaruh signifikan. Dari hasil uji F bahwa secara simultan koefisien determinasi dapat dilihat pada R-Square yaitu sebesar 0,438 atau 43,8%, artinya secara simultan efikasi diri (self-efficacy) (X1) dan pengembangan karir (X2) memberikan pengaruh sebesar 43,8% terhadap kepuasan kerja (Y). Sedangkan sisanya sebesar 56,2% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti di dalam penelitian ini, yaitu merupakan pengaruh variabel lain diluar ke dua variabel efikasi dir dan pengembangan karir

    Similar works