PENYULUHAN OLEH KADER BINA KELUARGA BALITA (BKB) DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK USIA DINI DI KELURAHAN JEMBATAN MAS KECAMATAN PEMAYUNG KABUPATEN BATANGHARI

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya permasalahan karakter pada anak usia dini. Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi timbulnya masalah karakter pada anak, faktor tersebut yang paling utama mempengaruhi karakter anak adalah cara bimbingan, pengasuhan dan pendidikan dari orang tua. Oleh karena itu peneliti tertarik untuk meneliti tentang Penyuluhan oleh Kader BKB dalam Pembentukan Karakter Anak Usia Dini di Kelurahan Jembatan Mas Kecamatan Pemayung Kabupaten Batanghari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan penyuluhan yang dilakukan oleh kader dalam membentuk karakter anak usia dini dan mengetahui faktor-faktor pendukung dan faktor penghambat pada pelaksanaan penyuluhan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini yaitu kader BKB yang merupakan informan kunci dan pembina BKB, ketua BKB dan sekretaris BKB yang merupakan informan pendukung. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan penyuluhan dilakukan melalui program layanan BKB yang memiliki berbagai jenis kegiatan. Penyuluhan dilakukan setiap satu bulan sekali pada minggu kedua, waktu kegiatan tersebut disesuaikan dengan kesepakatan kader dan para peserta BKB, biasanya waktu kegiatan tersebut dimulai dari jam 08.00 wib s/d selesai. Adapun materi yang disampaikan dalam penyuluhan disesuaikan berdasarkan tingkat usia anak karena metode yang digunakan adalah face to face (secara langsung) jadi penyuluhan diberikan secara personal/ individu pada saat kegiatan posyandu berlangsung. Kemudian terdapat faktor pendukung kegiatan yaitu fasilitas yang memadai, lokasi yang strategis, kesediaan kader dan dukungan pihak luar. Faktor yang menghambat kegiatan adalah waktu pelaksanaan BKB dan anak yang rewel, adapun cara mengatasi hambatan tersebut adalah dengan dilakukan home visit

    Similar works