Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) gambaran self-efficacy santriwati (2) gambaran self-regulated learning santriwati (3) gambaran pengaruh self-efficacy terhadap self-regulated learning pada santriwati. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan rancangan deskriptif dan analisis statistik regresi sederhana. Populasi penelitian ini berjumlah 128 santri, dan pengambilan data menggunakan teknik simple random sampling. Kemudian didapatkan 83 santri sebagai subjek penelitian. Terdapat dua instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu (a) skala self-efficacy dengan reliabilitas 0.979 (b) skala self-regulated dengan reliabilitas 0.894. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) sebagian besar santriwati memiliki self-efficacy tinggi, (2) sebagian besar santriwati memiliki self-regulated learning tinggi (3) ada pengaruh yang signifikan self-efficacy terhadap self-reulated learning pada santriwati (F = 35.654, R2 = 0.306, p < 0.05). Jadi self-efficacy memberikan pengaruh sebesar 30.6% terhadap self-regulated learning, sedangkan sisa 69.4% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti, seperti, lingkungan sosial. Implikasi dari penelitian ini adalah mempertahankan self-efficacy pada santriwati dengan mengoptimalkan kelebihan yang dimiliki santriwati dalam menyelesaikan berbagai persoalan self- regulated learning