research

Evaluasi Berbagai Dosis Nitrogen Untuk Teknik Produksi Tanaman Cabai Yang Menggunakan Mulsa

Abstract

Kebanyakan petani tetap menggunakan dosis pupuk nitrogen sesuai rekomendasi dalam produksi cabai dengan menggunakan mulsa plastik hitam perak. Hasil penelitian sebelumnya mengindikasikan bahwa penggunaan mulsa mampu mengurangi pencucian nitrogen. Dengan demikian, perlu upaya untuk mencari seberapa banyak penurunan nitrogen yang dapat diberikan kepada cabai yang diproduksi dengan menggunakan mulsa. Penelitian dilaksanakan di Kota Bengkulu dari Maret sampai September 2004 menggunakan rancangan acak kelompok lengkap dengan dua faktor dan tiga ulangan. Faktor pertama adalah jenis mulsa yang digunakan ; mulsa plastik hitam perak, mulsa jerami padi dan tanpa mulsa. Faktor kedua adalah dosis nitrogen ; 115 kg/ha (dosis rekomendasi), 103,5 kg/ha, 92 kg/ha, dan 80,5 kg/ha. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi antara jenis mulsa dengan dosis nitrogen dalam meningkatkan atau menurunkan semua variabel yang diamati. Cabai yang ditanam dengan menggunakan mulsa jerami memiliki jumlah cabang dikotom yang lebih tinggi dibanding tanaman yang ditanam tanpa mulsa, tetapi tidak berbeda dengan cabai yang ditanam dengan mulsa plastik hitam perak. Meskipun tidak ada interaksi antara jenis mulsa yang digunakan dengan dosis nitrogen dalam meningkatkan atau menurunkan variabel yang diamati, penggunaan 80,5 kg/ha nitrogen (30 persen lebih rendah dari dosis rekomendasi) meningkatkan jumlah dan bobot buah tanaman cabai

    Similar works

    Full text

    thumbnail-image

    Available Versions

    Last time updated on 14/05/2018