PERANAN USAHA PERAJIN PURUN (Eleocharis sp) DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN RUMAH TANGGA DI DESA TUMBANG NUSA KABUPATEN PULANG PISAU KALIMANTAN TENGAH

Abstract

Purun dapat dijadikan kerajinan tangan seperti topi, tikar, tas, bakul dan sedotan, kerajinan tangan dari purun ini menjadi salah satu sumber pendapatan ibu rumah tangga di Desa Tumbang Nusa untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Tujuan penelitian untuk mengetahui biaya dan pendapatan dalam usaha perajin purun, kontribusi pendapatan usaha perajin purun dan rantai pemasaran kerajinan purun di Desa Tumbang Nusa Kabupaten Pulang Pisau Kalimantan Tengah. Analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Metode pengambilan sampel dengan sampling jenuh yang diambil adalah seluruh perajin purun di Desa Tumbang Nusa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usaha perajin purun yang di hasilkan Di Desa Tumbang Nusa berupa topi, tikar, tas, bakul dan sedotan, dari hasil kerajinan purun tersebut mengeluarkan biaya variabel keseluruhan yaitu Rp.16.047.000,00/Tahun, biaya tetap yaitu Rp.1.098.000,00/Tahun dan Total biaya Rp.17.145.000,00/Tahun. Total penerimaan secara keseluruhan yaitu Rp.41.590.000,00/Tahun. Pendapatan yang diperoleh secara keseluruhan yaitu Rp.24.445.000,00/Tahun. Nilai rata-rata RCR secara keseluruhan sebesar 2,45 dan Kontribusi dari usaha kerajinan purun sebesar 8% dan pendapatan pokok yaitu 92% sehingga usaha kerajinan purun ini merupakan sebagai pekerjaan sampingan. Rantai pemasaran kerajinan purun yang dilakukan adalah para petani purun menjual purun mentah sebagai bahan baku kepada perajin dan perajin mengolah menjadi suatu produk kerajinan tangan kemudian dijual langsung kepada konsumen. Kata kunci : Purun, Biaya, Penerimaan, Pendapatan, RCR, Kontribusi, Pemasara

    Similar works