The information media influences public attitudes in many aspects of life, including those concerning public political attitudes. Therefore the position of the media is very strategic in mapping public political attitudes. The media carrying the message constructs the message it makes. This study aims to analyze student reviews of the media coverage of Anies Baswedan as a presidential candidate in 2004. This study was designed with a qualitative approach, reception analysis method. Data collection techniques were obtained through surveys, literature review and documentation. The results of the study show that students have various attitudes after they learn about media coverage. Students who have a dominant-hegomonic position have reasons that Anies Baswedan is the best figure currently available; students who are in a negotiated position choose the moderate path to be more careful with the reason that they will first study the political figures that will appear ahead of the upcoming 2024 Indonesian presidential election; students who took an oppositional position without hesitation immediately rejected him on the grounds that Anies Baswedan was not fit to be president of Indonesia.
Keywords: Reality construction, social construction, student response, Anies BaswedanMedia informasi mempengaruhi sikap publik dalam banyak aspek kehidupan, termasuk di dalamnya menyangkut sikap politik publik. Karenanya posisi media sangat strategis dalam memetakan sikap politik publik. Media membawa pesan melakukan kontruksi atas pesan yang dibuatnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa resensi mahasiswa terhadap pemberitaan Anies Baswedan sebagai calon presiden 2004 oleh media. Penelitian ini dirancang dengan pendekatan kualitatif, metode analisis resepsi. Teknik pengumpulan data diperoleh melalui survey, kajian literatur dan dokementasi. Hasil penelitian menujukan bahwa mahasiswa memiliki sikap yang beragam setelah mereka mengetahui pemberitaan media. Mahasiswa yang memilik betsikap dominat-hegomonic position memiliki alasan bahwa Anies Baswedan merupakan figur terbaik yang ada saat ini; mahasiwa yang bersikap negotiated position memilih jalan moderat lebih hati-hati dengan alasan akan memelajari terlebih dulu figur-figur politisi yang akan muncul menjelang pemilihan presiden Indonesia pada 2024 mendatang; mahasiswa yang bersikap oppositional position tanpa ragu langsung menolaknya dengan alasan Anies Baswedan belum layak menjadi presiden Indoensia.
Kata Kunci: Kontruksi realitas, Kontruksi sosial, Respesi mahasiswa, Anies Basweda
