NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DAN PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP CERITA RAKYAT KERINCI “SAKUNUNG-SAKUNUNG NINAU

Abstract

The purpose of this study was to describe the value of character education and public perceptions of the Kerinci folklore. This research is in the form of qualitative research and uses a descriptive approach. The study used was a sociology of literature study, the data source used was a folklore book entitled Sakunung-Sakunung Ninau originating from Koto Tuo, the indigenous people of Pulau Tengah as well as articles from the internet, journals and other supporting books. Based on the research results, there are values ​​of character education in the folklore of Kerinci Sakunung-Sakunung Ninau. In general, the five aspects of character education values ​​proclaimed by the Ministry of Education and Culture, namely Religious, Nationalist, Independent, Mutual Cooperation and Integrity are contained in the story of the Sakunung-Sakunung Folk. Sakunung Ninau, according to the community's perception, the three respondents said that Sakunung Ninau is a bedtime story filled with advice. It can be concluded that the folklore of Kerinci Sakunung-Sakunung Ninau has character education values, as well as the public's perception that Sakunung Ninau contains advice.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan nilai pendidikan karakter dan persepsi masyarakat pada cerita rakyateKerinci. Penelitian ini berbentuk penelitian kualitatif dan menggunakan pendekatan deskriptif. Kajian yang digunakan adalahekajian sosiologi sastra, sumber data yane dipakai adalah buku cerita rakyat berjudul Sakunung-Sakunung Ninau yang berasal  dari eDesa Koto Tuo Pulau Tengah, masyarakat asli Pulau Tengah serta artikel dari internet, jurnal dan buku penunjang lainnya. Berdasarkan hasil penelitian terdapat nilai-nilai pendidikan karakter di dalam cerita rakyat Kerinci Sakunung-Sakunung Ninau, secara garis besar kelima aspek nilai pendidikanekarakter yang dicanangkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yaitu Religius, Nasionalis, Mandiri, Gotong Royong dan Integritas terkandung didalam cerita Rakyat Sakunung-Sakunung Ninau, pada persepsi masyarakat ketiga responden mengatakan bahwa Sakunung Ninau merupakan cerita penghantar tidur berisikan nasehat. Dapat disimpulkan bahwa cerita rakyat Kerinci Sakunung-Sakunung Ninau memiliki nilai pendidikan karakter, serta persepsi masyarakat bahwa Sakunung Ninau mengandung naseha

    Similar works