HUBUNGAN KUALITAS HIDUP TERHADAP LAMA MENDERITA PASIEN PENYAKIT DIABETES MELITUS DI KABUPATEN KUDUS

Abstract

Diabetes melitus merupakan gangguan metabolik kronis pada masalah kesehatan yang ditandai kekurangan insulin baik secara absolut maupun relative. Menderita diabetes melitus dalam waktu yang Panjang akan meningkatkan tingkat komplikasi semakin tinggi sehingga akan mempengaruhi kualitas hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kualitas hidup terhadap lama menderita pasien diabetes melitus di Kabupaten Kudus. Jenis penelitian ini termasuk observational analytic dengan design penelitian cross sectional. Penelitian menggunakan pasien yang menderita diabetes melitus sebagai responden. Tempat penelitian di Puskesmas Kaliwungu, Kendal.  Alat penelitian yang digunakan kuesioner Diabetes Quality of Life Clinical Trial Quessionaire  (DQLCTQ) dengan metode analisis  uji independent sample T-test untuk mengetahui perbedaan kualitas hidup pasien diabetes melitus. Responden dengan kualitas hidup baik sebanyak 57,7% dan responden dengan kualitas hidup buruk sebanyak 42,3%. Terdapat hubungan bermakna antara jenis kelamin dengan kualitas hidup dengan nilai signifikansi p<0,05. Rata-rata kualitas hidup responden < 5 tahun sebesar 76,30±12,06 dan > 5 tahun sebesar 75,44±11,22 dengan hasil signifikansi p=0,721 (p>0,05). Hasil tersebut menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan pada kualitas hidup pasien dengan lama menderita diabetes melitus

    Similar works