Penelitian ini memiliki tujuan untuk menjelaskan serta mengetahui pengaruh Risiko Pembiayaan dan Risiko Likuiditas terhadap Kinerja Keuangan pada Bank Mega Syariah. Penelitian ini berjenis kuantitatif yang menggunakan sampel laporan keuangan triwulan yang terpublikasikan oleh Bank Mega Syariah Periode 2017 – 2020. Olahan data pada penelitian ini ialah dengan analisis regresi linier berganda IBM SPSS Statistics 26. Variabel penelitian ini adalah risiko pembiayaan yang diukur dengan Non Performing Financing (NPF) dan risiko likuiditas yang diukur dengan Financing To Deposit Ratio (FDR) terhadap kinerja keuangan yang diukur dengan Return On Assets (ROA). Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan positif Risiko Pembiayaan terhadap kinerja keuangan, terdapat pengaruh yang tidak signifikan negatif risiko likuiditas terhadap kinerja keuangan, dan terdapat pengaruh signifikan positif secara simultan Risiko Pembiayaan dan risiko likuiditas terhadap kinerja keuangan di Bank Mega Syariah. Hal ini ditunjukkan dengan semakin kecil risiko pembiayaan maka pembiayaan bermasalah di Bank Mega Syariah tersebut semakin kecil pula. Jadi, kinerja keuangan dari Bank Mega Syariah menajdi sehat dan juga dapat menghasilkan keuntungan dari penggunaan aset yang dimiliki Bank Mega Syariah
