Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pelatihan Penggunaan Media Sosial Untuk Pemasaran Produk Inovasi Jeruk Siam

Abstract

Sebagai desa sentra pertanian jeruk siam, Desa Sekoci menghadapi permasalahan pada manajemen pemasaran yang belum optimal serta rapuhnya kelembagaan petani bermuara pada hasil pertanian yang belum mampu memberikan kontribusi lebih terhadap kesejahteraan petani. Oleh karena itu penting untuk melakukan pemberdayaan masyarakat petani melalui pelatihan penggunaan media sosial untuk pemasaran produk jeruk pasca panen. Tujuan program ini adalah mendorong pengembangan usaha tani berbasis sociopreneur sentra pertanian jeruk. Kegiatan ini dilaksanakan melalui metode survei partisipatif, observasi, ceramah, diskusi, dan praktik langsung, dengan melibatkan beberapa 11 orang mitra yang berasal dari perwakilan kelompok tani. Hasil pelaksanaan program memperlihatkan keseriusan dan antusias peserta dalam setiap sesi pelatihan. Beberapa hal teknis yang dapat dipahami oleh mitra program antara lain; manajemen usaha tani berbasis kewirausahaan sosial, pemanfaatan social media marketing, dengan peningkatan pemahaman sebesar 27 poin (68%) dibanding sebelum pelatihan, serta kesepakatan pembentukan BUMDes sebagai sentra pengembangan bisnis hasil tani berbasis sociopreneur di Desa Sekoci. Selain itu pelatihan dapat diimplementasikan oleh peserta saat sesi praktik implementasi pembelajaran

    Similar works

    Full text

    thumbnail-image

    Available Versions

    Last time updated on 09/10/2022