Model Rumah Pintar dengan Menggunakan Logika Fuzzy sebagai Pengendali Keamanan dan Keselamatan Penghuni Rumah

Abstract

Data Badan Pusat Statistik tahun 2013 menunjukan bahwa kejahatan pencurian merupakan kejahatan yang paling banyak dialami oleh rumah tangga, kecenderungan meningkat dari tahun 2012 hingga 2014, Pemadam Kebakaran Provinsi DKI Jakarta mencatat selama tahun 2019 terjadi 1355 kasus kebakaran, penyebab utama diakibatkan korsleting listrik sejumlah 557 kasus. Tujuan dari penelitian ini adalah adalah menghasilkan software, hardware dan model rumah pintar yang dapat mengendalikan peralatan rumah tangga sehingga dapat memberikan keamanan dan Kenyamanan serta penghematan dari waktu dan biaya bagi penghuni rumah. Smartphone dapat memonitoring dan mengontrol keamanan Pintu Gerbang Utama menggunakan pin, menyalakan lampu, memutar musik, mengisi air dalam bak secara otomatis, menyalakan kipas angin, mengetahui suhu ruangan, dan terdapat pemberitahuan mengenai kebocoran gas, kebakaran serta pencurian. ada beberapa penelitian berkaitan tentang rumah pintar namun tidak ada yang menggabungkan kompleksitas sensor yang saat ini diteliti dengan kombinasi metode fuzzy logic didalamnya sehingga penelitian mampu memberikan kontribusi keilmuan

    Similar works

    Full text

    thumbnail-image

    Available Versions

    Last time updated on 23/05/2022