Bioinsektisida Cair Berbasis Sekam Padi Melalui Pemberdayaan Kelompok Tani Pada Elo' Desa Sanrego

Abstract

Permasalahan limbah sekam padi menjadi sangat krusial di Desa Sanrego Kecamatan Kahu Kabupaten Bone Propinsi Sulawesi Selatan. Proses reduksi limbah sekam padi yang menumpuk dilakukan oleh mitra dengan cara membakar dan membuangnya ke sungai. Hal ini akan menambah permasalahan mengenai pencemaran udara dan air. Oleh karena itu, pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat dilakukan untuk mentransformasi limbah sekam padi menjadi bioinsektisida cair melalui Teknik pirolisis dengan tiga tahapan utama dalam pelaksanaa PKM ini yaitu tudang sipulung (Penyuluhan), assama'turu (Pelatihan/Demonstrasi), dan sipakatau (Pendampingan) yang merupakan istilah dalam mastarakat Bugis agar mudah dipahami oleh mitra. Hasil yang diperoleh menunjukkan peningkatan keterampilan dan pengetahuan mitra dengan tiga komponen utama yaitu pengetahuan mitra mengenai kebermanfaatan limbah sekam padi, produksi bioinsektisida cair, dan pemasaran yang memberikan masing-masing peningkatan sebesar 90% untuk kemampuan mitra dalam pemanfaatan limbah sekam padi, 100% pada kemampuan pembuatan bioinsektisida cair dan 80% pada pengetahuan mitra dalam pemasaran. Peningkatan keterampilan mitra ini mampu membangun jiwa wirasusaha mitra sekaligus mampu membuat produk subsitusi pengganti racun kimia menjadi racun organik yang aman bagi manusia dan ternak sebagai hasil dari peningkatan keterampilan mitra dalam mengolah limbah sekam padi menjadi bioinsektisida cair

    Similar works

    Full text

    thumbnail-image

    Available Versions

    Last time updated on 27/10/2022