Identifikasi Persebaran Litologi Reservoar Batupasir Menggunakan Analisis Seismik Inversi Impedansi Elastik Di Lapangan Najlaa Formasi Cibulakan Cekungan Jawa Barat Utara
Telah dilakukan inversi terhadap data seismik PSTM 3D lapangan NAJLAA, Cekungan Jawa Barat Utara. Metode yang digunakan yaitu inversi impedansi elastik untuk mengidentifikasi pola penyebaran litologi dan fluida hidrokarbon dari reservoar batupasir di lapisan Z.2210 Formasi Cibulakan. Inversi AVO dilakukan untuk mendapatkan intercept, gradient, reflektivitas impedansi elastik, near angle stack dan far angle stack. Analisis grafik AVO dan atribut angle stack untuk mengetahui respon amplitudo terhadap offset digunakan untuk menentukan kelas anomali AVO. Dari hasil analisis sensitifitas menunjukan bahwa impedansi elastik dengan sudut 30o paling sensitif dalam pemisahan litologi batupasir dan serpih. Sehingga proses inversi impedansi elastik dengan sudut 30o terbukti paling sensitif dalam pemetaan penyebaran litologi. Selanjutnya dilakukan analisis crossplot antara log impedansi elastik sudut 30o terhadap log gamma ray untuk membedakan litologi batupasir dan crossplot antara log lambda-rho terhadap log gamma ray untuk menentukan adanya indikasi fluida hidrokarbon. Hasil analisis AVO menunjukkan bahwa respon pada lapisan Z.2210 termasuk dalam anomali AVO kelas IIp yang terletak pada twt 1794 ms sampai 1799 ms di sumur UI-10. Pemetaan inversi impedansi elastik dengan sudut 30o inline 1141 menunjukkan bahwa litologi batupasir zona target mempunyai nilai 1410 (m/s)2*gr/cc sampai 1570 (m/s)2*gr/cc dengan daerah penyebaran batupasir pada reservoar lapisan Z.2210 memiliki orientasi arah timur laut-barat daya.
Kata kunci: Inversi; AVO; Impedansi Elasti