research

Analisis Hidden Capacity dengan Permodelan Gate Cycle pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap Studi Kasus pada PLTU Air Anyir Bangka Unit 2 Kapasitas 30 MW PT PLN (Persero)

Abstract

Kebutuhan energi listrik di Indonesia mengalami peningkatan setiap tahunnya, hal ini seiring dengan laju pertumbuhan ekonomi dan pertumbuhan penduduk yang cukup tinggi. Namun tingginya kebutuhan energi listrik belum mampu dipenuhi mengingat keterbatasan daya listrik yang ada. Hal ini ditandai dengan pemadaman listrik bergilir yang masih terus terjadi. Salah satu USAha yang dilakukan pemerintah untuk menambah pasokan energi listrik dengan membangun pembangkit listrik baru dan mengoptimalkan pembangkit listrik yang telah ada dengan melakukan konservasi energi. Tuntutan pembangkit listrik tenaga uap harus mempunyai efisiensi daya yang besar mengakibatkan faktor efisiensi merupakan hal yang sangat penting dan selalu menjadi pembahasan utama. Namun, pada PLTU 3 Air Anyir Bangka mengalami penurunan daya yang cukup besar , hal tersebut dikarenakan ketika keadaan komisioning menggunakan batu bara dengan kalor yang sangat tinggi (High Rank), tetapi pada saat ini pembangkit tersebut menggunakan batu bara dengan nilai kalor yang rendah (Low Rank), sehingga menyebabkan kerugian besar setiap harinya oleh pihak PLN. Oleh karena itu, perlu di lakukan analisa pada PLTU 3 Air Anyir Bangka agar performa dari pembangkit dapat kembali seperti keadaan design. Langkah-langkah yang digunakan dalam penelitian ini, diawali dengan pengambilan data PLTU. Metode analisa unjuk kerja pembangkit dilakukan dengan analisa termodinamika dan menjalankan software pembangkit ,yaitu gatecyle. Data yang di gunakan disesuaikan dengan kondisi operasi dan data desain di PLTU 3 Air Anyir Bangka. Variasi yang dipakai pada metode ini adalah variasi batu bara terhadap pembebanan dan efisiensi. Hasil yang di dapatkan pada penelitian ini adalah dengan meningkatkan konsumsi bahan bakar kita dapat meningkatkan beban, tetapi batas maksimumnya adalah 80% dari coal feeder yaitu 20 t/h, sehingga bahan bakar yang direkomendasikan adalah 4298,64kcal/kg. pada software Gate Cycle di dapatkan konsumsi bahan bakar dan efisiensi dari bahan bakar 5145 kcal/kg, 3928 kcal/kg,dan 4298,64kcal/kg adalah 16,71t/h, 21,94t/h,dan 20t/h dan efisiensi adalah 30,03%, 25,45%, dan 26,71%. Sedangkan heat rate adalah 11651,1 kj/kWh, 11759 kj/kWh, dan 11852,1 kj.kWh. kemudian pada analisa perhitungan di dapatkan efisiensi adalah 30,22%, 26,62%, dan 27,9%. Heat rate pada analisa perhitungan adalah 11985,95 kj/Kwh, 12262 kj,kWh, dan 11964 kj/kWh

    Similar works

    Full text

    thumbnail-image

    Available Versions

    Last time updated on 01/12/2017