Artikel ini mengkaji pengaruh motivasi belajar siswa terhadap kemampuan kognitif dalam meningkatkan prestasi akademik. Artikel ini menjelaskan peran variabel hubungan guru-siswa dan penilaian pembelajaran dalam mendorong munculnya motivasi belajar siswa di tingkat sekolah dasar. Data yang digunakan adalah data primer yang dikumpulkan dari 135 guru kelas 5 dan 6 di 17 sekolah dasar di wilayah Polonia Medan, Indonesia. Analisis data Structural Equation Modeling (SEM) menunjukkan pengaruh positif terhadap asosiasi belajar dan evaluasi kinerja siswa melalui motivasi belajar dan kemampuan kognitif dengan korelasi yang signifikan (p < 0,05). Hasil dari artikel ini menunjukkan bahwa motivasi belajar siswa merupakan perantara yang mempengaruhi kemampuan kognitif dan kinerja akademik siswa di kelas.Artikel ini mengkaji pengaruh motivasi belajar siswa terhadap kemampuan kognitif dalam meningkatkan prestasi akademik. Artikel ini menjelaskan peran variabel hubungan guru-siswa dan penilaian pembelajaran dalam mendorong munculnya motivasi belajar siswa di tingkat sekolah dasar. Data yang digunakan adalah data primer yang dikumpulkan dari 135 guru kelas 5 dan 6 di 17 sekolah dasar di wilayah Polonia Medan, Indonesia. Analisis data Structural Equation Modeling (SEM) menunjukkan pengaruh positif terhadap asosiasi belajar dan evaluasi kinerja siswa melalui motivasi belajar dan kemampuan kognitif dengan korelasi yang signifikan (p < 0,05). Hasil dari artikel ini menunjukkan bahwa motivasi belajar siswa merupakan perantara yang mempengaruhi kemampuan kognitif dan kinerja akademik siswa di kelas.
