Latar Belakang : Vertigo, dizziness, and balance disorder (VDB) merupakan kumpulan keluhan lansia, menyebabkan penderita mengakibatkan resiko jatuh menjadi lebih tinggi, Akibat dari gangguan vestibular dapat menurunkan kualitas hidup, berdampak pada semua aspek kehidupan mulai dari partisipasi ekonomi hingga sosial, berkontribusi pada masalah emosional, seperti kecemasan dan depresi. Gaya hidup yang tidak banyak bergerak berdampak gangguan vesti bular gejalanya sering menyebabkan pusing sehingga timbul menghindari gerakan, atau lebih buruk terjadi ketidakseimbangan pada gerakan. untuk menangani permasalahan tersebut dengan bantuan fisioterapi. Tujuan Penelitian : Mengetahui gambaran efektifitas dari penanganan fisioterapi terhadap keluhan yang dirasakan oleh penderita vertigo, dizziness, and balance disorder (VDB)
Metode : Narrative review dengan framework PICO (patient/population/problem,intervention/prognostic factor/exposure, comparison/control, outcome). Pencarian
artikel yang relevan menggunakan database ( sage jurnal, google shcolar, pubmed, sience direct). Proses sleksi menggunakan flowchart, kemudian dilakukan penilaian artikel. Dengan tahun terbit artikel 5 tahun terakhir (2017-2021). Hasil Penelitian : dari 4 database didapatkan 154 artikel yang sudah di saring dengan screening abstrak dan duplikasi diperoleh 16 artikel sesuai kriteria inklusi, 16 artikel membuktikan tentang efektifitas penanganan fisioterapi pada penderita vertigo, dizzines, and balance disorder. Kesimpulan :dari 5 intervensi fisioterapi yang digunakan menunjukan VRT merupakan intervensi fisioterapi yang paling efektif dalam penanganan VDB Saran : Diharapakan menjadi referensi penangangan fisioterapi dan penelitian selanjutnya mencari literarur yang terbaru