Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat (Pengmaskesmas)
Abstract
Latar Belakang: Tuberkulosis (TB) adalah penyakit menular yang berpotensi serius untuk menyerang paru-paru. TB merupakan salah satu dari 10 penyebab kematian teratas di seluruh dunia. Angka insiden TB pada tahun 2017 di Indonesia sebesar 319 per 100.000 penduduk dan angka kematian sebesar 40 per 100.000 penduduk. Jumlah kasus TB pada tahun 2018 mengalami peningkatan menjadi 566.623 bila dibandingkan dengan kasus pada tahun 2017 yang sebesar 446.723 kasus.Tujuan: Meningkatkan pengetahuan dan mengubah persepsi masyarakat Desa Karang Tengah tentang tuberkulosis.Metode: Melakukan analisis situasi, prioritas masalah, pengembangan instrumen, dan survei determinan penyebab kejadian TB. Pelaksanaan intervensi dilakukan kepada masyarakat di Desa Karang Tengah yang berusia di atas 17 tahun, dengan pemberian poster melalui grup WhatsApp. Kemudian dilakukan penilaian melalui post-test untuk mengukur tingkat pengetahuan masyarakat setelah dilakukan intervensi.Hasil: Kejadian TB di Desa Karang Tengah disebabkan oleh kurangnya pengetahuan dan sikap masyarakat terhadap penyakit tuberkulosis. Setelah dilakukan kegiatan intervensi, diberikan penilaian melalui post-test untuk mengukur tingkat pengetahuan dan sikap masyarakat Desa Karang Tengah terhadap TB.Simpulan: Berdasarkan penilaian melalui post-test kepada 502 responden setelah kegiatan intervensi, diperoleh peningkatan skor pengetahuan dan sikap masyarakat terhadap TB